Semarang (ANTARA News) - Polisi mengungkap identitas penyerang Mapolres Banyumas berdasarkan penelusuran sidik jari pelaku, kata Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Pol Djarod Padakova.

"Dari hasil penelusuran sidik jari diketahui pelaku berinisial MID kelahiran 1995," kata Djarod di Semarang, Selasa.

Pelaku diketahui beralamat di Desa Karangaren, Kecamatan Kutasari, Kabupaten Purbalingga. "Saat ini anggota sedang menelusuri ke alamat yang bersangkutan," tambah Djarod.

Menurut Djarod, MD masih tutup mulut dan tidak bersedia memberikan keterangan apa pun, sedangkan motif pelaku menyerang Mapolsek Banyumas masih didalami.

MD yang mengenakan pakaian serba hitam mendatangi Mapolres Banyumas dengan mengendarai sepeda motor dan menabrakkan kendaraannya ke Aiptu Ata Suparta yang sedang menelepon.

MD lalu mengeluarkan parang untuk menyerang Bripka Karsono yang berusaha menolong Aiptu Ata Suparta. Karsono lari dikejar MD yang mengayun-ayunkan parang sembari meneriakkan takbir.

Lengan kanan Karsono terkena sabetan parang, dan segera setelah itu polisi lainnya menolong korban dan menangkap MD.


Baca juga: (Polisi selidiki motif pria bercadar serang Polres Banyumas)

Baca juga: (Kronologi pria bercadar serang Mapolres Banyumas)