Kudus (ANTARA News) - Sejumlah Madrasah Aliyah di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, mengalami gangguan teknis pada saat pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) hari pertama, Senin.

Beberapa MA di antaranya mengalami gangguan saat login atau mengakses server UNBK, sedangkan lainnya ada yang mengalami gangguan teknis soal sambungan jaringan internetnya.

Gangguan teknis yang terjadi, cenderung dialami Madrasah Aliyah (MA), sedangkan untuk SMA cenderung lancar dan tidak ada permasalahan.

Kepala MA Nahdlatul Ulama Miftahul Falah Cendono Kudus Asnadi di Kudus, Senin, mengakui, gangguan teknis memang dialami siswa yang melaksanakan UNBK.

"Salah satu peserta UNBK memang ada yang tidak bisa login karena identitasnya berubah, sehingga peserta lainnya juga turut terdampak," ujarnya.

Akibatnya, lanjut dia, prosesnya terpaksa diulang, namun masih saja gagal.

Pelaksanaan UNBK untuk satu ruang kelas, katanya, terpaksa molor hingga 30 menit dari jadwal sebelumnya dimulai pukul 07.30 WIB.

"Setelah diupayakan oleh tim teknis pelaksanaan UNBK, akhirnya siswa bisa melaksanakan UNBK tanpa harus ditunda pada sesi keempat," ujarnya.

Ia mengatakan, gangguan hanya pada satu ruang kelas, sedangkan siswa lain yang berada di ruang berbeda tidak ada gangguan teknis dan lancar hingga akhir.

Informasinya, lanjut dia, gangguan serupa juga dialami MA Gebog serta MA Nahdlatul Muslimin Undaan.

"Kepastiannya, tentu harus konfirmasi terlebih dahulu," ujarnya.

Wakil Kepala MA Negeri 1 Kudus Bidang Akademik Suharto menambahkan, persoalan teknis yang terjadi di MAN 1 Kudus hanya persoalan konseksi internet yang disebabkan karena jaringan kabelnya.

Setelah diperbaiki, lanjut dia, pelaksanaan UNBK bisa berjalan normal, setelah sempat tertunda selama 15 menit.

Ia memastikan, hal tersebut tidak begitu mengganggu siswa, karena hanya menunggu sebentar.

Terlebih lagi, kata dia, jam istirahatnya juga cukup lama karena mencapai satu jam.

"Hal itu, memang sudah disengaja oleh penyelenggara UNBK untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya gangguan teknis," ujarnya.

Sementara itu, Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA Kabupaten Kudus Sodikun mengungkapkan, pelaksanaan UNBK hari pertama untuk SMA berjalan lancar dan tidak ada kendala teknis.

Adapun jumlah peserta UNBK di Kabupaten Kudus sebanyak 9.097 siswa, sebanyak 5.184 siswa di antaranya berasal dari SMA negeri maupun swasta, sedangkan dari Madrasah Aliyah negeri maupun swasta sebanyak 3.913 siswa.

Ribuan siswa yang mengikuti UNBK tersebut berasal dari 48 sekolah tingkat SMA/MA baik negeri maupun swasta.