Surabaya (ANTARA News) - Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Tuban mengamankan satu mobil berwarna putih merek Daihatsu Terios yang dicurigai milik terduga teroris yang akan melintas di jalan raya kawasan Desa Beji, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, menuju Semarang, Jawa Tengah, Sabtu.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Jawa Timur (Polda Jatim) Komisaris Besar Polisi Frans Barung Mangera ketika dikonfirmasi di Surabaya mengemukakan kronologi pengamanan mobil itu berawal dari polisi menghentikan beberapa kendaraan pascapenangkapan terduga teroris di Lamongan.

"Tapi, lima penumpang yang ada di dalam mobil Terios ini malah keluar, dan salah satunya menembak anggota kepolisian. Beruntung tidak ada yang terluka," katanya.

Setelah menembak petugas, ia mengemukakan, pelaku melarikan diri ke arah pemukiman penduduk, dan meninggalkan kendaraan yang antara lain berisi sekotak peluru aktif, beberapa alat telekomunikasi handy talkie (HT) dan sejumlah buku.

Dari laporan Kepolisian Resor Tuban, dikatakannya juga terjadi ledakan bom yang bersumber dari pelaku yang melarikan diri dan bersembunyi di perkebunan milik warga.

"Saat ini polisi mengamankan satu unit mobil Terios warna putih nopol H 9037 BZ, beberapa HT, satu kotak peluru aktif dan beberapa buku," ujarnya.

Barung mengatakan untuk mengantisipasi hal terburuk, petugas melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), mengamankan lokasi dan memeriksa para saksi.

Hingga saat ini polisi dibantu anggota Brigade Mobil (Brimob) dan Detasemen Khusus 88/Anti-Teror (Densus 88/AT) sedang melakukan pengejaran terhadap terduga teroris yang melarikan diri itu, katanya menambahkan.