Umat Hindu di Manado laksanakan dharma santhi
29 Maret 2017 19:45 WIB
Upacara Melasti Di Parangkusumo Pemuka umat Hindu bersiap melarung sesaji saat upacara Melasti di Pantai Parangkusumo, Kretek, Bantul, DI Yogyakarta, Minggu (19/3/2017). Upacara Melasti yang diikuti ribuan umat tersebut bertujuan untuk mensucikan diri dalam menyambut perayaan Hari Raya Nyepi tahun baru Saka 1939 atau pada 28 Maret 2017. (ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah)
Manado (ANTARA News) - Umat Hindu Kota Manado, melaksanakan upacara dharma santhi dalam persembahyangan di Pura Jagadita, Taas, menutup hari raya Nyepi tahun baru Saka 1939.
"Sehari setelah melaksanakan catur brata penyepian, para umat melakukan dharma santhi, dengan sembahyang lalu diteruskan dengan saling melakukan silaturahmi," kata Ketua Parisada Hindu Dharma Manado, Ida Bagus Ketut Alit, di Manado, Rabu.
Alit mengatakan, dengan melaksanakan dharma santhi, diharapkan seluruh umat Hindu termasuk di Manado, berkumpul dan saling mengucapkan maaf, dan membangun simakrama yang lebih baik di masa datang dan mengingatkan pentingnya hubungan dengan sesama umat manusia sebagai pelaksanaan konsep Tri Hita Karana.
Dia mengatakan, sebagai kegiatan untuk menjalin kebersamaan, sebagai sesama umat manusia saling menghormati dan menghargai, dan mencari kedamaian.
"Mencari kedamaian bukan hanya dengan diri sendiri, tetapi juga dengan sesama termasuk dengan alam," katanya.
Sekretaris Daerah Kota Manado, Rum Usulu, mewakili pemerintah menyampaikan selamat kepada umat Hindu, yang sudah melalui hari raya Nyepi tahun baru Saka 1939, dengan melaksanakan catur brata penyepian.
"Umat Hindu juga melaksanakan dharma santhi dan pemerintah berharap kiranya hubungan silaturahmi antara sesama umat maupun dengan yang lainnya akan tetap terjalin dengan baik, sehingga bisa tercipta kedamaian," katanya.
Usulu juga mengharapkan, melalui perayaan Nyepi umat Hindu Manado, makin memantapkan hubungan dengan pemerintah, dengan terus mendukung program pemerintah sehingga menjadi makin baik dari waktu ke waktu.
"Sehari setelah melaksanakan catur brata penyepian, para umat melakukan dharma santhi, dengan sembahyang lalu diteruskan dengan saling melakukan silaturahmi," kata Ketua Parisada Hindu Dharma Manado, Ida Bagus Ketut Alit, di Manado, Rabu.
Alit mengatakan, dengan melaksanakan dharma santhi, diharapkan seluruh umat Hindu termasuk di Manado, berkumpul dan saling mengucapkan maaf, dan membangun simakrama yang lebih baik di masa datang dan mengingatkan pentingnya hubungan dengan sesama umat manusia sebagai pelaksanaan konsep Tri Hita Karana.
Dia mengatakan, sebagai kegiatan untuk menjalin kebersamaan, sebagai sesama umat manusia saling menghormati dan menghargai, dan mencari kedamaian.
"Mencari kedamaian bukan hanya dengan diri sendiri, tetapi juga dengan sesama termasuk dengan alam," katanya.
Sekretaris Daerah Kota Manado, Rum Usulu, mewakili pemerintah menyampaikan selamat kepada umat Hindu, yang sudah melalui hari raya Nyepi tahun baru Saka 1939, dengan melaksanakan catur brata penyepian.
"Umat Hindu juga melaksanakan dharma santhi dan pemerintah berharap kiranya hubungan silaturahmi antara sesama umat maupun dengan yang lainnya akan tetap terjalin dengan baik, sehingga bisa tercipta kedamaian," katanya.
Usulu juga mengharapkan, melalui perayaan Nyepi umat Hindu Manado, makin memantapkan hubungan dengan pemerintah, dengan terus mendukung program pemerintah sehingga menjadi makin baik dari waktu ke waktu.
Pewarta: Joyce Bukarakombang
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2017
Tags: