Tangerang (ANTARA News) - Aparat Satpol-PP pemerintah Kabupaten Tangerang, Banten mengamankan siswa pelaku berbuat mesum di taman aspirasi di Kecamatan Tigaraksa.

"Kami panggil orang tua mereka karena telah berbuat tidak senonoh di areal publik," kata Kepala Satpol-PP Kabupaten Tangerang Yusuf Herawan di Tangerang, Senin.

Yusuf mengatakan pemanggilan orang tua dengan tujuan agar ada efek jera dan tidak mengulangi lagi tindakan tersebut.

Namun upaya pemanggilan orang tua karena anaknya ketika berduaan terekam kamera CCTV yang dipasang petugas pada taman aspirasi itu.

Belakangan ini taman aspirasi banyak dikunjungi siswa setempat karena rindang dan disediakan sarana maupun prasarana pendukung seperti tempat bermain maupun berolahraga.

Bahkan di taman itu juga terdapat panggung bagi siswa untuk latihan berorasi atau seni drama maupun pertunjukan musik.

Meski begitu, pada waktu tertentu, pada taman itu kadang sepi dan dimanfaatkan siswa yang datang berpasangan untuk berbuat tidak senonoh.

Pemkab Tangerang akhirnya memasang kamera CCTV agar dapat mengetahui kegiatan siswa atau pengunjung di taman itu.

Dalam sepekan ini telah beberapa siswa yang tertangkap kamera berbuat mesum, lalu disuruh membuat surat pernyataan di atas materai untuk pertanggungjawaban.

Demikian pula kepala sekolah siswa mendapatkan laporan dari Satpol PP tentang tindakan anak didik di luar jam sekolah.

Sebelumnya, Pemkab Tangerang berencana membangun sejumlah taman digital di Kecamatan Tigaraksa untuk memudahkan para siswa dan publik mengakses internet secara gratis.

Kepala Bidang Telematika Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Tangerang, Bambang Ismail mengatakan sudah merancang termasuk anggaran yang dibutuhkan untuk pekerjaan taman tersebut.

(A047/S031)