Medan (ANTARA News) - Pelatih PSMS Medan, Mahruzar Nasution, mengakui anak-anak asuhnya banyak belajar dari Persib Bandung, saat laga uji coba kedua tim, di Stadion Teladan, Medan, Minggu (26/3).

"Terus terang anak-anak banyak belajar dari pemain-pemain Persib," katanya, di Medan, Senin.

Ia menilai pemain-pemain Persib sudah cukup padu, satu dengan yang lainnya sudah saling memahami, sehingga aliran bola dari bawah ke tengah dan selanjutnya ke barisan depan lancar yang dipadukan dengan operan cepat dari kaki ke kaki.

"Itu yang perlu kita contoh dari Persib. Sesama pemain sudah saling memahami. Demikian juga dengan tugasnya masing-masing di lapangan, mereka terapkan dengan cukup baik," katanya.

Ia mengatakan, pemain-pemain Persib rata-rata memiliki kualitas yang cukup baik, baik skill individu mau pun kerja sama tim, demikian juga dengan fisik yang cukup kuat.

Baca juga: (PSMS andalkan fanatisme hadapi Persib)

Baca juga: (PSMS imbangi Persib 0-0)

Untuk mengimbangi permainan anak-anak Maung Bandung itu, ia mengaku strategi yang diterapkan adalah dengan bermain disiplin dengan posisi dan tugasnya masing-masing.

Karena semua pemain Persib dinilai bagus, maka ia tidak menginstruksikan untuk menjaga salah seorang saja, melainkan tetap mewaspadai semua pemain lawan.

"Jadi siapa yang terdekat dengan lawan yang membawa bola, dialah yang berusaha menghadangnya," katanya.

Pascamenghadapi Persib tersebut, ada beberapa evaluasi yang akan dilakukan, sehingga kedepannya penampilan anak=anak asuhnya akan semakin banyak terutama dalam menjalani kompetisi Divisi Utama.

"Seperti saat pemain kehilangan bola, mereka tidak cepat mengantisipasinya. Itu yang akan kita benahi, bagaimana saat kehilangan bola, bisa cepat langsung merebutnya lagi," katanya.

Baca juga: (Tanpa Essien, Persib siap lawan PSMS)