Magelang (ANTARA News) - Riza Umi Qulsum, warga Dusun Semen, Desa Trenten, Candimulyo, Kabupaten Magelang, ditemukan tewas di sebuah parit pada Sabtu sore (25/3) diduga karena terseret banjir pada Jumat (24/3).
Berdasarkan informasi yang dihimpun, korban diduga terseret banjir saat melintas jembatan penghubung Kebonrejo-Semen di Desa Trenten Candimulyo sepulang mengikuti acara pembukaan Rijalul Anshor di Bandongan Magelang.
Pada hari Jumat sore memang turun hujan deras sehingga parit meluap dan korban terperosok. Korban baru ditemukan sekitar 1 kilometer dari tempat kejadian.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Temanggung Edy Susanto ketika dikonfirmasi mengatakan bahwa pihaknya tidak mendapat laporan tentang kejadian tersebut.
Dari kejadian ini, pihaknya mengimbau masyarakat agar menghindar jika terjadi banjir. "Jangan menerobos banjir karena arusnya cukup kuat, terutama putaran air di bagian bawah," katanya.
Ia meminta masyarakat jika mengetahui ada kejadian bencana dan menelan korban untuk melaporkan ke BPBD.
"Dalam kejadian ini saya benar-benar tidak mendapatkan laporan. Seandainya saya mendapat laporan, saya bisa koordinasi dengan tim SAR," katanya.
Terseret arus banjir, warga Magelang ditemukan tewas
26 Maret 2017 04:16 WIB
Ilustrasi: korban meninggal. (ANTARA)
Pewarta: Heru Suyitno
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2017
Tags: