Kuala Lumpur (ANTARA News) - Menteri Luar Negeri Malaysia, Dato Sri Anifah Aman, akan mengadakan lawatan kerja ke Washington, D.C. untuk menghadiri Pertemuan Menteri-Menteri Luar Negeri Global Dalam Menangani Terorisme pada 22 Maret 2017.

"Beliau akan diikuti oleh pegawai-pegawai dari Kementerian Luar Negeri," ujar Sekretaris Pers Kementrian Luar Negeri Malaysia, Datin Nirvana Djalil Gani kepada media di Kuala Lumpur, Senin.

Dia mengatakan pertemuan yang diprakarsai oleh TYT Rex Tillerson dari Amerika Syarikat, bertujuan menggiatkan kampanye menentang terorisme melalui kerjasama dengan 68 negara-negara ahli aliansi global.

"Pertemuan tersebut juga akan membincangkan isu-isu seperti keperluan bantuan kemanusiaan serta pembersihan ranjau dan bantuan penstabilan kawasan-kawasan di Irak dan Suriah yang pernah diduduki teroris," katanya.

Dia mengatakan pertemuan Menteri-Menteri Luar Negeri akan membahas mekanisme terbaik dalam usaha mencegah terorisme yang terus melancarkan serangan-serangan yang telah merengut ribuan nyawa di seluruh dunia disamping memberikan perhatian yang khusus dalam usaha mengekang penularan ideologi terorisme.

Saat pertemuan Dato Sri Anifah Aman direncanakan akan berpidato mengenai ancaman-ancaman semasa terorisme dari perspektif negara, serta tantangan dan langkah pencegahannya.

Dato Sri Anifah Aman akan turut berbagi pengalaman Malaysia dan usaha-usaha negara dalam mencegah terorisme.

Selain menghadiri pertemua tersebut Dato Sri Anifah Aman akan turut mengambil kesempatan ini untuk bertemu dengan rekan sejawatnya dari Amerika Syarikat, TYT Rex Tillerson buat kali pertama, membincangkan isu-isu kepentingan bersama dan juga pembangunan global dan regional.

"Pertemuan ini signifikan karena merupakan lawatan kerja pertama Dato Sri Anifah Aman ke Amerika Serikat setelah pelantikan Presiden Donald J. Trump," katanya.