Semarang (ANTARA News) - PT Pembangunan Perumahan (Persero) tengah mengembangkan hunian apartemen untuk mahasiswa di kawasan Tembalang, Kota Semarang.
"Pengembangan properti di Semarang atas salah satunya Kecamatan Tembalang memang sedang marak dilakukan, dalam hal ini kami juga menangkap peluang baik tersebut," kata Project Director PT PP Siswadi Jamaludin di Semarang, Kamis.
Dia mengatakan mengingat kebutuhan kos tidak berbanding dengan pertumbuhan kos di Tembalang, apartemen dengan konsep kos eksklusif mulai diminati oleh mahasiswa.
Menurut dia, saat ini terdapat banyak perguruan tinggi di kawasan Tembalang. Salah satunya Universitas Diponegoro, dikatakannya, memiliki jumlah mahasiswa yang mencapai ribuan sehingga kebutuhan kos atau kamar sewa akan semakin tinggi.
"Dari Undip saja jumlah mahasiswanya mencapai 25.000 mahasiswa, kalau satu tahun Undip menerima sekitar 2.500 mahasiswa tentu kebutuhan akan semakin tinggi," katanya.
Siswadi mengatakan untuk apartemen yang dibangun di Tembalang tersebut nantinya akan ada tiga tower. Menurut dia, masing-masing tower terdiri dari 650 unit apartemen.
"Jadi nanti akan ada sekitar 1.900 unit apartemen yang kami sediakan. Sejauh ini kami sudah membuka pemasaran untuk tower yang pertama, dalam tiga bulan sudah sold out," katanya.
Mengingat permintaan yang tinggi, dia mengatakan jika awalnya satu unit apartemen dibuka dengan harga Rp308 juta, saat ini sudah mengalami kenaikan menjadi Rp390 juta/unit.
Sementara itu, untuk mendukung kebutuhan mahasiswa, pihaknya juga akan melengkapi apartemen tersebut dengan pusat olah raga dan "student garden".
"Mereka bisa memanfaatkan student garden ini untuk saling berinteraksi. Selain itu kami juga akan membuat pusat lifestyle yang nantinya akan dilengkapi dengan sejumlah tenant," katanya.
Baca juga: (Djarot ingin rusun Klender dibuat seperti apartemen)
PT PP kembangkan apartemen untuk mahasiswa di Semarang
16 Maret 2017 13:10 WIB
Apartemen (en.wikipedia.org)
Pewarta: Aris Wasita Widiastuti
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2017
Tags: