Malang, Jawa Timur (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo menawarkan bantuan dokter kepresidenan kepada anggota Dewan Pertimbangan Presiden KH Hasyim Muzadi yang kini terbaring karena kesehatannya menurun dalam beberapa hari terakhir.

Salah satu dokter RS Lavalette yang menangani KH Hasyim Muzadi, dr Hariadi Moeljosoedirjdo, mengungkapkan empat dokter telah datang bersama rombongan presiden.

"Beliau menawarkan bantuan, termasuk peralatan medis. Peralatan apa saja yang dibutuhkan mereka siap," katanya kepada wartawan usai kunjungan Presiden Joko Widodo di kediaman KH Hasyim Muzadi di Malang, Jawa Timur.

Ia menjelaskan kondisi anggota Watimpres saat ini sudah mulai membaik, hanya perlu perbaiki kondisi tubuh yang menurun dan batuk serta sesak.

"Kalau batuk beliau sulit mengeluarkan riak (dahak) sehingga harus dikasih selang dan infus serta oksigen. Memang perawatan ini bisa di rumah," ujar dia.

Hariadi mengatakan kondisi bagian tubuh KH Hasyim lainnya semua normal, seperti jantung, nadi dan lainnya terlihat bagus. "Karena beliau sepuh jadi daya tahan tubuhnya menurun. Ini masih mau diskusi sama dokter lainnya nanti," kata Hariadi.

Presiden Jokowi bersama rombongan menjenguk anggota Watimpres KH Hasyim Muzadi di kediamannya di Jalan Jengger Ayam. Presiden ditemani Iriana Widodo dan putranya Kaesang Pangarep, Gubernur Jawa Timur Soekarwo, Kapolda Jatim Irjen Pol Machfud Arifin bersama istri, Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI I Made Sukadana bersama istri, serta Menteri Sekretaris Negara Praktikno.

Presiden mengajak seluruh masyarakat Indonesia mendoakan KH Hasyim Muzadi agar segera sembuh. "Kami berdoa KH Hasyim Muzadi diberikan kesembuhan secepatnya," kata Jokowi.

Baca juga: (Wapres sempatkan jenguk KH Hasyim Muzadi di RS)