Turin (ANTARA News) - Penjaga gawang Porto, Iker Casillas, menyesali dua kartu merah yang diterima timnya saat menghadapi Juventus di babak 16 besar Liga Champions.

Pada pertemuan pertama di Portugal, Porto kalah 2-0 setelah Alex Telles diganjar kartu merah. Porto kembali bermain dengan 10 orang setelah Maximiliano Pereira diusir wasit akibat hand ball yang berbuah penalti untuk keunggulan Juventus pada laga tadi malam.

"Tentu kartu merah mengubah pertandingan dan kami tidak bisa mengatakan Juventus tidak pantas lolos dari dua pertandingan. Namun dengan dua kartu merah dan penalti tentu membatasi kemungkinan kami lolos," kata Casillas dilansir dari Football Italia, Rabu.

(Baca: Juventus singkirkan Porto dengan agregat 3-0)

Casillas sempat berbicara dengan Dybala sebelum eksekusi penalti akibat pelanggaran Pereira tersebut. Casillas mengaku ingin mengecoh perhatian Dybala yang akan menendang penalti.

"Saya bercanda dengan Dybala dan supaya dia cemas, menyuruhnya menendang ke kanan, seperti yang dia lakukan terhadap (kiper Milan Gianluigi) Donnarumma," katanya.

Di sisi lain, Casillas memfavoritkan bekas klubnya Real Madrid melaju ke final.

"Saya pikir Real Madrid favorit karena mereka juara bertahan, Atletico Madrid juga karena mencapai final musim lalu. Bayern Munchen dan Barcelona juga kuat, Juventus pasti bisa memainkan peran pada kompetisi ini," katanya.

"Juventus punya skuat besar dengan pemain top, mereka punya cara yang cukup nyaman untuk lolos. Sayangnya Porto tidak pernah benar-benar mendapat kesempatan melawan mereka di level yang sama," pungkas kiper Spanyol itu.

(Baca: Daftar tim lolos dan jadwal pertandingan tersisa)