Cibinong (ANTARA News) - Persib Bandung mempersembahkan kemenangan atas Semen Padang, yang membuat mereka meraih peringkat ketiga Piala Presiden 2017, kepada pendukung setianya, para Bobotoh.

"Setiap tampil kami tidak ingin mengecewakan para bobotoh. Kemenangan ini kami persembahkan untuk mereka," ujar pelatih Persib Djajang Nurjaman di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Sabtu.

Djajang melanjutkan, dirinya mewakili tim mengucapkan terima kasih atas dukungan bobotoh sepanjang Persib berlaga di Piala Presiden 2017.

Dukungan bobotoh sendiri tampak jelas pada laga Persib melawan Semen Padang, yang dimenangkan dengan skor 1-0 berkat gol Atep, di Stadion Pakansari, Sabtu. Gerombolan manusia berbaju biru sudah terlihat sejak beberapa ratus meter dari lokasi pertandingan.

Bahkan, dari total 19.754 penonton yang hadir langsung di stadion, lebih dari 80 persennya merupakan Bobotoh. Mereka berteriak sepanjang laga, melantunkan yel-yel, mengibarkan bendera juga melakukan "Mexican wave". Bahkan pendukung setia Persib itu sempat menyalakan kembang api berwarna merah usai laga, tetapi segera padam karena mendapat peringatan dari panitia.

Dukungan itu membuat Djajang terpesona. Menurutnya, itulah salah satu keunggulan Piala Presiden 2017.

"Animo masyarakat sangat tinggi di setiap kota lokasi pertandingan. Karena itulah ke depan, turnamen ini perlu ditingkatkan," tutur Djajang.

Pelatih Semen Padang Nil Maizar menganggap pertandingan melawan Persib sangat bagus bagi kedua tim.

Meski kalah, dia mengakui Persib tampil lebih baik. "Selamat untuk Persib. Kedua tim bermain luar biasa," kata Nil.

Adapun posisi ketiga Piala Presiden 2017 membuat Persib diganjar hadiah Rp1 miliar. Sementara Semen Padang di posisi keempat meraih uang tunai Rp500 juta.