42 penerbangan terganggu akibat kedatangan Raja Salman
3 Maret 2017 12:56 WIB
Raja Salman Tiba Di Jakarta Raja Salman bin Abdulaziz Al-Saud dari Arab Saudi (tengah) tiba di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (1/3/2017). Kunjungan kenegaraan Raja Salman pada 1-9 Maret ke Indonesia diharapkan menjadi momentum untuk mendorong investasi dari Timur Tengah. (ANTARA/Rosa Panggabean) ()
Kuta, Bali (ANTARA News) - Otoritas Bandara Wilayah IV Bali dan Nusa Tenggara menyebutkan 42 penerbangan di Bandara Ngurah Rai dipastikan mengalami gangguan pada rentang pukul 18.30 hingga 20.30 WITA sebagai dampak kedatangan Raja Arab Saudi dan rombongan, Sabtu (4/3).
Kepala Otoritas Bandara Wilayah IV Bintang Hidayat di kawasan Tuban Kuta, Kabupaten Badung, Jumat, mengimbau seluruh badan usaha angkutan udara dan perusahaan angkutan udara asing untuk melakukan antisipasi awal terkait terganggunya jadwal penerbangan.
Penerbangan yang terdampak itu merupakan penerbangan domestik dan internasional baik yang akan berangkat maupun tiba di Bali.
Bintang mengatakan antisipasi awal yang bisa dilakukan seperti perubahan waktu penerbangan, perubahan tipe pesawat, maupun kendala operasional lain yang mungkin terjadi.
Koordinasi intensif akan dilakukan bersama PT Angkasa Pura I Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, AirNav Indonesia dan Otoritas Bandara Wilayah IV.
(Baca: Raja Salman akan disambut dengan Tari Pendet)
Raja Salman dijadwalkan tiba di Bali pukul 17.45 WITA pada Sabtu (4/3) menumpangi pesawat kerajaan Saudi Arabia SV-1.
Gelombang kedatangan rombongan Kerajaan Arab Saudi yang diperkirakan mencapai 1.500 orang dijadwalkan mulai datang pada Jumat ini sekitar pukul 20.50 WITA.
Raja Salman bersama rombongan akan berlibur di Bali mulai 4-9 Maret 2017.
Kepala Otoritas Bandara Wilayah IV Bintang Hidayat di kawasan Tuban Kuta, Kabupaten Badung, Jumat, mengimbau seluruh badan usaha angkutan udara dan perusahaan angkutan udara asing untuk melakukan antisipasi awal terkait terganggunya jadwal penerbangan.
Penerbangan yang terdampak itu merupakan penerbangan domestik dan internasional baik yang akan berangkat maupun tiba di Bali.
Bintang mengatakan antisipasi awal yang bisa dilakukan seperti perubahan waktu penerbangan, perubahan tipe pesawat, maupun kendala operasional lain yang mungkin terjadi.
Koordinasi intensif akan dilakukan bersama PT Angkasa Pura I Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, AirNav Indonesia dan Otoritas Bandara Wilayah IV.
(Baca: Raja Salman akan disambut dengan Tari Pendet)
Raja Salman dijadwalkan tiba di Bali pukul 17.45 WITA pada Sabtu (4/3) menumpangi pesawat kerajaan Saudi Arabia SV-1.
Gelombang kedatangan rombongan Kerajaan Arab Saudi yang diperkirakan mencapai 1.500 orang dijadwalkan mulai datang pada Jumat ini sekitar pukul 20.50 WITA.
Raja Salman bersama rombongan akan berlibur di Bali mulai 4-9 Maret 2017.
Pewarta: Dewa Wiguna
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2017
Tags: