Washington (ANTARA News) - Ketua DPR Amerika Serikat Paul Ryan mengatakan bahwa dia tidak memiliki alasan yang membenarkan Jaksa Agung Jeff Sessions mengundurkan diri karena investigasi menyangkut dugaan intervensi Rusia dalam Pemilu Presiden 2016.

"Jika dia sendiri subjek investigasi, tentunya dia bisa. Namun jika dia tidak, saya tidak melihat ada tujuan atau alasan untuk melakukannya," kata legislator dari daerah pemilihan negara bagian Wisconsin ini kepada wartawan.

Dia melanjutkan, "Kami tidak melihat ada bukti dari penyelidikan apa pun yang tengah berjalan bahwa siapa pun dalam kampanye (Presiden Amerika Serikat Donald) Trump atau tim Trump terlibat di dalamnya."

Nancy Pelosi, salah satu pemimpin Demokrar di DPR, sebelumnya menyeru Sessions untuk mengundurkan diri dan sekaligus menyerakan dibentuknya investigasi bipartisan yang independen guna menyelidiki hubungan Trump dengan Rusia.

"Sessions tidak layak menjabat pejabat tertinggi penegakkan hukum di negeri kita dan harus mundur," kata dia seperti dikutip Reuters.