Indra Sjafri dapat lima pemain di seleksi pertama
2 Maret 2017 18:25 WIB
Pelatih Timnas U-19 Indra Sjafri (tengah) menyampaikan arahan kepada para peserta saat seleksi dan pelatihan tahap pertama calon pemain Timnas U-19 di Lapangan National Youth Training Centre (NYTC) PSSI, Sawangan, Depok, Jawa Barat, Rabu (1/3/2017). Sebanyak 41 peserta mengikuti proses seleksi yang terdiri dari olah kemampuan, taktik, fisik, mental, dan psikotes yang berlangsung dari 1-4 Maret 2017 di NYTC PSSI. (ANTARA /Indrianto Eko Suwarso)
Jakarta (ANTARA News) - Pelatih timnas Indonesia U-19 Indra Sjafri mengaku sudah mendapatkan empat hingga lima pemain yang dinilai mempunyai potensi meski proses seleksi nasional di lapangan National Youth Training Center, Bojongsari, Depok, Jawa Barat baru berjalan dua hari.
"Memang benar, kami melihat empat sampai lima pemain yang istimewa. Saya kira mereka sesuai dengan kriteria," kata Indra Sjafri usai memimpin seleksi nasional tahap pertama di lapangan yang dulunya bernama POR Sawangan, Depok, Kamis.
Meski sudah mendapatkan sekitar lima pemain, pelatih yang membawa timnas Indonesia menjadi juara Piala AFF U-19 pada 2013 ini masih enggan membocorkan nama pemain ataupun posisi dari pemain yang dinilai istimewa tersebut.
"Janganlah, nanti aja. Yang jelas kami akan terus memantau perkembangan mereka," kata pria berkumis itu.
Pada seleksi nasional tahap pertama ini, Indra Sjafri memanggil sebanyak 41 pemain. Mereka diberikan kesempatan untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya hingga Sabtu (4/3). Proses seleksi diawali dengan latihan fisik dan dilanjutkan dengan game internal.
Pemain yang dipanggil ini merupakan gabungan dari beberapa klub mulai dari ASIFA, PPLP Ragunan, mantan pemain Piala Suratin, hingga pemain yang sebelumnya merupakan anak asuh Eduard Tjong dan Fakhri Husaini saat menangani timnas U-19.
Terkait hasil tes fisik, pelatih asal Sumatera Barat itu mengatakan jika beberapa pemain memiliki VO2Max melebihi standar yang ditetapkan yaitu 55. Khusus untuk game internal pihaknya bakal melakukan sebanyak dua kali yaitu Jumat (3/3) dan Sabtu (4/3).
Sementara itu salah satu pemain seleksi, Gianluca Pagliuca Rossi mengaku optimistis mampu merebut satu slot timnas U-19. Pemain dengan posisi penjaga gawang ini selama mengikuti seleksi terlihat bersemangat. Apalagi sebelumnya sudah mendapatkan pelatihan dari pelatih timnas U-22 Eduardo Perez.
"Optimis itu harus. Makanya selama seleksi saya berusaha memberikan yang terbaik," kata pemain yang sebentar lagi memasuki angka 18 tahun itu.
Proses seleksi timnas U-19 tidak hanya dilakukan sekali. Namun juga akan dilakukan seleksi tahap kedua yang pesertanya merupakan hasil dari seleksi Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI. Selain itu Indra Sjafri juga memanggil pemain Indonesia yang berada di luar negeri.
"Memang benar, kami melihat empat sampai lima pemain yang istimewa. Saya kira mereka sesuai dengan kriteria," kata Indra Sjafri usai memimpin seleksi nasional tahap pertama di lapangan yang dulunya bernama POR Sawangan, Depok, Kamis.
Meski sudah mendapatkan sekitar lima pemain, pelatih yang membawa timnas Indonesia menjadi juara Piala AFF U-19 pada 2013 ini masih enggan membocorkan nama pemain ataupun posisi dari pemain yang dinilai istimewa tersebut.
"Janganlah, nanti aja. Yang jelas kami akan terus memantau perkembangan mereka," kata pria berkumis itu.
Pada seleksi nasional tahap pertama ini, Indra Sjafri memanggil sebanyak 41 pemain. Mereka diberikan kesempatan untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya hingga Sabtu (4/3). Proses seleksi diawali dengan latihan fisik dan dilanjutkan dengan game internal.
Pemain yang dipanggil ini merupakan gabungan dari beberapa klub mulai dari ASIFA, PPLP Ragunan, mantan pemain Piala Suratin, hingga pemain yang sebelumnya merupakan anak asuh Eduard Tjong dan Fakhri Husaini saat menangani timnas U-19.
Terkait hasil tes fisik, pelatih asal Sumatera Barat itu mengatakan jika beberapa pemain memiliki VO2Max melebihi standar yang ditetapkan yaitu 55. Khusus untuk game internal pihaknya bakal melakukan sebanyak dua kali yaitu Jumat (3/3) dan Sabtu (4/3).
Sementara itu salah satu pemain seleksi, Gianluca Pagliuca Rossi mengaku optimistis mampu merebut satu slot timnas U-19. Pemain dengan posisi penjaga gawang ini selama mengikuti seleksi terlihat bersemangat. Apalagi sebelumnya sudah mendapatkan pelatihan dari pelatih timnas U-22 Eduardo Perez.
"Optimis itu harus. Makanya selama seleksi saya berusaha memberikan yang terbaik," kata pemain yang sebentar lagi memasuki angka 18 tahun itu.
Proses seleksi timnas U-19 tidak hanya dilakukan sekali. Namun juga akan dilakukan seleksi tahap kedua yang pesertanya merupakan hasil dari seleksi Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI. Selain itu Indra Sjafri juga memanggil pemain Indonesia yang berada di luar negeri.
Pewarta: Bayu K
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017
Tags: