Honda targetkan nilai ekspor komponen Rp2,5 triliun tahun ini
Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Alat Pertahanan Kemenperin, I Gusti Putu Suryawirawan (kedua kanan) menyentuh Honda Mobilio didampingi Deputy Chief of Mission, Kedubes Jepang Untuk Indonesia Kozo Honsei (kanan), Executive Vice President, Executive Officer and Representative Director Honda Motor Co., Ltd. Seiji Kuraishi (keempat kiri), COO , Regional Operations (Asia & Oceania), President and Director Asian Honda Motor Co., Ltd. Noriaki Abe (ketiga kiri), Komisaris PT HPM Hendry Agus (kedua kiri) dan Presdir PT Honda Prospect Motor (PT HPM) Tomoki Uchida (kiri) pada upacara pencapaian satu juta produksi di pabrik Honda di Karawang, Jabar, Senin (27/2/2017). PT HPM telah memproduksi satu juta mobil Honda dari pabrik di Karawang sejak dimulai beroperasi di Indonesia tahun 2003. (ANTARA /Zarqoni Maksum)
“Kami berupaya terus meningkatkannya, tak hanya dari segi kuantitas tetapi juga nilai ekspornya,” kata Marketing & After Sales Service Director PT HPM, Jonfis Fandy, di pabrik Honda, Karawang, Jawa Barat, Senin.
Sepanjang 2016, HPM mengekspor komponen dengan jumlah 7.700 kontainer, dan ditargetkan naik menjadi hampir 10.000 unit pada tahun ini.
Untuk negara tujuan ekspor, kata Jonfis, jumlahnya juga meningkat dari tahun ke tahun. Saat ini HPM mengekspor hingga ke 12 negara yaitu Thailand, Malaysia, Pakistan, Turki, Filipina, Vietnam, Taiwan, Jepang, Meksiko, Brasil, India dan Argentina.
HPM memproduksi komponen untuk dalam dan luar negeri di pabrik yang berlokasi di Karawang, Jawa Barat, dengan jumlah kapasitas produksi hingga 200.000 unit per tahun.
Mereka juga memiliki fasilitas pabrik stamping yang memproduksi panel samping, atap, lantai, serta beberapa komponen lainnya yang didukung sistem seperti automatic continuous process dan sistem robotik.
Selain itu terdapat juga pabrik crank shaft yang menerapkan teknologi canggih, mesin presisi tinggi dan ramah lingkungan, dengan kapasitas produksi hingga 240.000 unit per tahun.
Pewarta: Try Reza Essra
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2017