Temanggung (ANTARA News) - Tingkat konsumsi ikan masyarakat Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, pada 2016 cukup tinggi, bahkan melebihi target yang telah ditetapkan, kata Kabid Perikanan, Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Temanggung, Muhammad Hadi.

Hadi di Temanggung, Sabtu, menyebutkan dari target tingkat konsumsi ikan sebesar 16,9 kilogram/kapita/tahun pada 2016, realisasinya mencapai 19,5 kilogram/kapita/tahun.

"Data tersebut kami peroleh berdasarkan hasil Susenas dan memang ada peningkatan. Hal ini menujukkan bahwa kesadaran masyarakat Temanggung untuk mengonsumsi ikan semakin meningkat, baik ikan laut maupun ikan air tawar," katanya.

Ia mengatakan dengan kondisi tersebut, pada 2017 tingkat konsumsi ikan masyarakat Temanggung ditargetkan mencapai 19,7 kilogram/kapita/tahun.

"Semula target awal kami sampai 2018, tingkat konsumsi ikan masyarakat hanya mencapai 16,86 kilogram/kapita/tahun. Angka tersebut sudah tercapai di tahun 2016," katanya.

Menurut dia, realisasi tingkat konsumsi ikan masyarakat Temanggung belum sejalan dengan produksi ikan lokal yang baru mencapai 55 persen dari permintaan konsumen.

"Guna menutup kekurangan kebutuhan ikan tersebut, harus didatangkan ikan dari luar Temanggung," katanya.

Ia menuturkan produksi ikan konsumsi di Temanggung pada 2016 ditargetkan sebanyak 4.389,32 ton per tahun, realisasinya mencapai 4.443,95 ton per tahun.

"Kami akan terus berupaya meningkatkan produksi ikan, mengingat peminat ikan semakin tinggi," katanya.