Gorontalo (ANTARA News) - Warga Suku Bajo di Kecamatan Tilamuta, Kabupaten Boalemo, Provinsi Gorontalo, Rabu, antusias mendatangi tempat pemungutan suara (TPS) untuk melakukan pencoblosan di Pilkada Serentak 2017.

Pantauan Antara, sejak pagi hari pukul 06.00 WITA, warga mulai berdatangan ke TPS I Desa Bajo, bahkan ada yang menggunakan perahu untuk ke lokasi TPS tersebut.

Harto Sabiku (52), warga Desa Bajo mengaku sangat antusias untuk melakukan pencoblosan di TPS tersebut.

"Saya datang dari pagi, bersama keluarga, agar tidak perlu menunggu siang untuk melakukan pencoblosan," kata Harto yang berprofesi sebagai nelayan tersebut.

Ia mengatakan, pilihannya untuk pemilihan gubernur-wakil gubernur dan bupati-wakil bupati sudah ada, dan tinggal melakukan pencoblosan di bilik suara.

Sementara itu, Rustam Pasole (33), warga lainnya yang mencoblos di TPS 1 Desa Bajo mengatakan, memilih pemimpin yang benar-benar pro rakyat serta dapat memajukan daerah.

"Tidak perlu lama bagi saya untuk memilih siapa pemimpin daerah nanti, yang pasti harus dapat memperhatikan rakyatnya," katanya.

Pilkada Boalemo diikuti pasangan calon bupati dan wakil bupati nomor urut 2 Darwis Moridu-Anas Yusuf dan pasangan calon bupati dan wakil bupati nomor urut 3 Uwes Amir Abubakar dan Buyung Puluhulawa.

Pilkada Boalemo hanya diikuti oleh dua pasangan calon, pascapencoretan calon petahana nomor urut 1 Rum Pagau-Lahmudin Hambali, dari keikutsertaan di Pilkada Serentak 2017.

Sedangkan Pilkada Gorontalo, calon nomor urut 1, Hana Hasanah Fadel-Tonny Junus, nomor urut 2, Rusli Habibie-Idris Rahim dan nomor urut 3, Zainudin Hasan-Adhan Dambea.

Untuk Pilkada Gorontalo total Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang ditetapkan oleh KPU Provinsi Gorontalo sebanyak 791.129 orang, untuk lima kabupaten dan satu kota, dengan rincian laki-laki 394.110, dan perempuan 397.019 pemilih. Pemilih terbagi di 1.979 TPS di 77 kecamatan dan 729 Desa/kelurahan se-Provinsi Gorontalo.