Paris (ANTARA News) - Pemain Paris St Germain (PSG) Angel Di Maria memperlihatkan kemampuan terbaiknya ketika ia mencetak dua gol pada hari ulang tahunnya saat timnya menghancurkan Barcelona dengan skor 4-0, pada pertandingan leg pertama 16 besar Liga Champions pada Selasa.
Pemain sayap asal Argentina berusia 29 tahun itu, mencetak gol pada masing-masing babak, di mana gelandang PSG asal Jerman Julian Draxler dan penyerang asal Uruguay Edinson Cavani juga menyumbang gol ketika sang juara Prancis menaklukkan tim Barca yang tidak terorganisir.
PSG, yang disingkirkan tim Katalan itu di perempat final Liga Champions pada 2013 dan 2015, menjadi tim yang lebih agresif di Parc des Princes dan membuat mereka memiliki posisi yang lebih baik pada leg kedua yang akan dimainkan pada 8 Maret di Camp Nou.
Juara Eropa lima kali Barca, dengan trio mereka Lionel Messi, Luis Suarez, dan Neymar yang dijinakkan, tidak pernah tersingkir dari 16 besar sejak didepak Liverpool pada musim 2006/2007 dan hasil ini menyamai rekor kekalahan terburuk mereka di Liga Champions.
Satu-satunya kecemasan bagi pelatih Unai Emery merupakan kehilangan Marc Verratti karena cedera kaki pada babak kedua, setelah pemain internasional Italia itu memperlihatkan permainan kelas dunia bersama sesama gelandang Adrien Rabiot.
PSG berbahaya dalam serangan balik dan nyaris mencetak gol pada menit ke-11 ketika kapten Blaise Matuidi melepaskan tembakan yang dengan brilian dapat ditepis kiper Marc-Andre ter Stegen setelah mendapat umpan terobosan sempurna dari Rabiot.
Tim tuan rumah mendapat hadiah atas kerja keras mereka tujuh menit kemudian ketika Di Maria melepaskan tendangan bebas melewati dinding pemain Barca menuju ke gawang.
Barcelona terus memainkan penguasaan bola mereka dengan sabar namun gagal untuk mengancam dan kelengahan mereka kembali mendapat hukuman lima menit sebelum turun minum.
Messi kehilangan bola di lapangan tengah dan Verratti menggulirkan bola dengan sempurna ke sisi kanan tertuju kepada Draxler, yang melepaskan tembakan mendatar ke sudut jauh kanan gawang.
PSG memulai babak kedua dengan lebih meyakinkan dan memperbesar keunggulannya pada menit ke-55 ketika Di Maria meliuk-liuk menghindari Andres Iniesta, sebelum melepaskan tembakan dari jarak 25 meter melewati Ter Stegen.
Verratti harus ditandu keluar lapangan karena merasa tidak nyaman pada menit ke-71, untuk kemudian digantikan Chris Nkunku.
Meski demikian hal itu tidak menghentikan PSG untuk terus menekan, dan semenit kemudian Cavani, yang merayakan ulang tahun ke-30nya, melepaskan tembakan mendatar menaklukkan Ter Stegen untuk menjadi gol ketujuhnya dari tujuh pertandingan musim ini.
Tuan rumah juga bertahan dengan sempurna, di mana bek tengah Presnel Kimpembe mampu menggantikan kapten Thiago Silva yang cedera saat melakukan debutnya di Liga Champions saat PSG sangat layak mendulang kemenangan.
Barca memiliki peluang untuk merebut gol tandang tujuh menit sebelum pertandingan usai, namun sundulan Samuel Umtiti mengenai tiang kanan gawang Kevin trapp dan pasukan Luis Enrique kini memiliki misi berat.
Belum pernah ada tim yang mampu membalikkan defisit empat gol atau lebih untuk melaju di fase gugur Liga Champions, demikian Reuters.
(H-RF)
Di Maria inspirasi PSG untuk hancurkan Barcelona
15 Februari 2017 06:15 WIB
Penyerang sayap Paris Saint Germain Angel Di Maria. (Reuters/Stephane Mahe)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017
Tags: