Filipina semakin mengenali wisata Indonesia
12 Februari 2017 11:30 WIB
Putri Pariwisata Taman Laut Olele Putri Pariwisata Indonesia 2014 Syarifah Fajri Maulidiyah berenang di taman laut Olele, Kabupaten Bonebolango, Provinsi Gorontalo, Minggu (1/11/2015). (ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin)
Manila (ANTARA News) - Sejumlah travel agent atau biro wisata mengemukakan semakin banyak warga Filipina yang semakin mengenali potensi pariwisata di berbagai daerah di Indonesia dan tidak hanya terbatas dengan Pulau Bali.
"Semakin banyak orang Filipina yang mengetahui destinasi wisata di Indonesia selain Bali," kata Product and Sales Manager Biro Wisata MG Destinations (travel agent asal Indonesia), Jackson Kho, ketika ditemui dalam acara Travel Tour Expo (TTE) Philippines 2017 di Manila, Minggu.
Menurut dia, sejumlah daerah lainnya selain Bali yang dikenali warga Filipina antara lain Jakarta, Bandung, dan Yogyakarta.
Hal tersebut, lanjutnya, karena biasanya ada paket wisata yang menggabungkan rute Jakarta-Bandung-Yogyakarta-Bali, atau sebaliknya.
Selain itu, ujar dia, daerah lainnya juga mulai semakin banyak dikenali seperti Lombok (Nusa Tenggara Barat).
Sementara itu, Budi dari travel agent AB Bali juga mengatakan, pengunjung yang datang ke TTE 2017 rata-rata tidak hanya bertanya soal Bali, tetapi juga kota lainnya seperti Jakarta dan Bandung.
Kementerian Pariwisata mengikuti acara Travel Tour Expo (TTE) 2017 dalam rangka merayu wisatawan asal Filipina untuk lebih banyak lagi datang berkunjung ke Indonesia dan mengenali berbagai destinasi lainnya di nusantara.
"Kami memperkenalkan Indonesia ke pasar Filipina karena selama ini yang masih menjadi incaran mereka (wisman Filipina) biasanya masih Bali," kata Deputi Direktur Pemasaran Wilayah Asia Tenggara Kementerian Pariwisata Dwi Ratih Siswarini dalam acara hari kedua TTE 2017 di Manila, Sabtu (11/2).
Dalam booth Indonesia, ada 20 pelaku usaha pariwisata Indonesia yang turut serta antara lain dari agen wisata, operator tour, hotelier, dan manajemen atraksi.
Para pelaku usaha itu menawarkan paket wisata kepada para pengunjung pameran antara lain dengan bermitra bersama agen wisata lokal dari Filipina.
Mereka umumnya menawarkan terkait pesona Indonesia yang telah dijabarkan Kemenpar melalui program Top 10 Branding Destination dan Top 10 New Bali.
Top 10 Branding Destination adalah Great Jakarta, Great Bali, Great Kepri, Joglosemar, Bunaken-Wakatobi-Raja Ampat, Medan, Lombok, Makassar, Bandung, dan Banyuwangi.
Sedangkan Top 10 New Bali adalah Danau Toba, Tanjung Kelayang, Tanjung Lesung, Kepulauan Seribu, Borobudur, Bromo-Tengger-Semeru, Mandalika, Labuan Bajo, Wakatobi, dan Morotai.
"Semakin banyak orang Filipina yang mengetahui destinasi wisata di Indonesia selain Bali," kata Product and Sales Manager Biro Wisata MG Destinations (travel agent asal Indonesia), Jackson Kho, ketika ditemui dalam acara Travel Tour Expo (TTE) Philippines 2017 di Manila, Minggu.
Menurut dia, sejumlah daerah lainnya selain Bali yang dikenali warga Filipina antara lain Jakarta, Bandung, dan Yogyakarta.
Hal tersebut, lanjutnya, karena biasanya ada paket wisata yang menggabungkan rute Jakarta-Bandung-Yogyakarta-Bali, atau sebaliknya.
Selain itu, ujar dia, daerah lainnya juga mulai semakin banyak dikenali seperti Lombok (Nusa Tenggara Barat).
Sementara itu, Budi dari travel agent AB Bali juga mengatakan, pengunjung yang datang ke TTE 2017 rata-rata tidak hanya bertanya soal Bali, tetapi juga kota lainnya seperti Jakarta dan Bandung.
Kementerian Pariwisata mengikuti acara Travel Tour Expo (TTE) 2017 dalam rangka merayu wisatawan asal Filipina untuk lebih banyak lagi datang berkunjung ke Indonesia dan mengenali berbagai destinasi lainnya di nusantara.
"Kami memperkenalkan Indonesia ke pasar Filipina karena selama ini yang masih menjadi incaran mereka (wisman Filipina) biasanya masih Bali," kata Deputi Direktur Pemasaran Wilayah Asia Tenggara Kementerian Pariwisata Dwi Ratih Siswarini dalam acara hari kedua TTE 2017 di Manila, Sabtu (11/2).
Dalam booth Indonesia, ada 20 pelaku usaha pariwisata Indonesia yang turut serta antara lain dari agen wisata, operator tour, hotelier, dan manajemen atraksi.
Para pelaku usaha itu menawarkan paket wisata kepada para pengunjung pameran antara lain dengan bermitra bersama agen wisata lokal dari Filipina.
Mereka umumnya menawarkan terkait pesona Indonesia yang telah dijabarkan Kemenpar melalui program Top 10 Branding Destination dan Top 10 New Bali.
Top 10 Branding Destination adalah Great Jakarta, Great Bali, Great Kepri, Joglosemar, Bunaken-Wakatobi-Raja Ampat, Medan, Lombok, Makassar, Bandung, dan Banyuwangi.
Sedangkan Top 10 New Bali adalah Danau Toba, Tanjung Kelayang, Tanjung Lesung, Kepulauan Seribu, Borobudur, Bromo-Tengger-Semeru, Mandalika, Labuan Bajo, Wakatobi, dan Morotai.
Pewarta: Muhammad Razi Rahman
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2017
Tags: