Jakarta (ANTARA News) - Jelang Debat Pilkada DKI Jakarta putaran kedua, Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Sandiaga Uno memilih berolahraga di pusat kebugaran di Indonesja Sports Medicine Center (ISMC) di Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, Jumat.

Sebelumnya Sandiaga lari dari kediamannya di kawasan Senopati, Jakarta Selatan menuju GBK sepanjang enam kilometer.

Sandiaga didampingi oleh seorang dokter, yakni Dokter Andi, yang mengatur gerakan dan lama melakukan gerakan tersebut.

Dia mengatakan, olahraga akan membuatnya terhindar dari ketegangan saat debat, selain itu olahraga juga dirasa baik untuk manajemen emosi sehingga tidak mudah terpancing jika diserang pasangan calon (paslon) lain.

"Saat ini sudah diantisipasi kata Dokter Andi seperti melakukan gerakan head stand agar darah mengalir ke kepala untuk memastikan bahwa emosi lebih terkontrol. Saat debat, sewaktu-waktu kita diserang dan siklusnya bisa ke bawah dan ke atas. Bagaimana bisa bangkit saat di bawah dan emosi terkontrol, katanya," kata Sandiaga.

Pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno (Anies-Sandi) yang diusung oleh Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dengan nomor urut 3.

Selain itu, nomor urut 1 Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni (Agus-Sylvi) dan nomor urut 2 Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat (Ahok-Djarot).

(Baca juga: Tiga hal yang perlu disimak pada debat kedua pilkada DKI)