Tokyo (ANTARA News) - Militer Jepang dikerahkan pada Selasa untuk membantu membersihkan salju yang menjebak lebih dari 200 kendaraan, ungkap pejabat.
Prefektur Tottori Jepang bagian barat dilanda hujan salju parah sejak Senin malam dan timbunan salju akibat hujan itu sampai setinggi satu meter.
Gubernur Tottori Shinji Hirai meminta bantuan militer pada Selasa pagi.
"Selain 28 personel yang tiba pada pagi hari, 33 lainnya masih dalam perjalanan," ujar Daisuke Amano dari unit penanggulangan bencana prefektur itu kepada AFP.
Dia mengatakan ada sekitar 240 mobil yang tidak bisa bergerak pada Senin, 2230 GMT.
"Sebagian besar dari mobil-mobil itu terjebak sejak Senin malam," katanya.
Namun, setelah pasukan tiba untuk membantu membersihkan salju, jumlah kendaraan yang terjebak dalam timbunan salju berkurang menjadi sekitar 100, ungkap prefektur tersebut.
Media Jepang menyebutkan bahwa di satu titik, lebih dari 300 kendaraan telah terjebak, meski tidak ada laporan tentang adanya korban cedera. Beberapa orang dilaporkan keluar dari mobil mereka untuk mencari perlindungan sementara pengemudi lain menunggu sampai jalanan dibersihkan dari salju.
Badan Meteorologi Jepang mengeluarkan peringatan hujan salju lebat di wilayah itu sampai Selasa malam. (kn)
Jepang kerahkan pasukan militer untuk bersihkan timbunan salju
24 Januari 2017 16:01 WIB
Belasan kendaraan terjebak kemacetan di tengah salju tebal di sebuah jalan di kota Chizu, perfektur Tottori, Jepang, dalam foto yang diambil Kyodo, Selasa (24/1/2017). (Kyodo/via REUTERS)
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2017
Tags: