Washington (ANTARA News) - Presiden Barack Obama, Kamis (19/01) waktu setempat, meringankan hukuman 330 pelaku pelanggaran, yang sebagian besar merupakan terdakwa kasus narkoba, jumlah rekor yang dikeluarkan dalam satu hari saja, menjelang kepergiannya dari Gedung Putih.




Hal tersebut adalah langkah kedua sejenis yang dilakukan Obamapekan ini, termasuk keputusan mengejutkan untuk meringankan hukuman tentara transgender Chelsea Manning, yang dijatuhi hukuman penjara selama 35 tahun karena menyerahkan lebih dari 700.000 dokumen rahasia AS kepada WikiLeaks.




Manning, yang awalnya ditetapkan dapat dibebaskan pada 2045, akan bisa bebas pada Mei setelah keringanan hukuman tersebut.

(Baca juga: Obama kejutkan Wakil Presiden Biden dengan medali)





Presiden mengampungi 64 orang lain pada Selasa (17/1)-termasuk seorang mantan jenderal yang merupakan anggota utama tim keamanan nasional pertamanya- dan meringankan hukuman bagi 208 tahanan selain Manning.




Pengumuman pada Kamis tersebut menambah rekor Obama dalam memberikan keringanan hukuman menjadi total 1.715, lebih dari jumlah keringanan yang ditetapkan presiden AS lain.




Sang presiden, yang lebih memilih hukuman alternatif bagi para pelaku, berulang kali mendesak Kongres untuk mengesahkan reformasi peradilan pidana, tetapi tidak berhasil, demikian AFP.


(Baca juga: Obama sentil Trump di pidato perpisahannya)