Barcelona (ANTARA News) - Gelandang Barcelona Ivan Rakitic bertekad memperjuangkan tempatnya di klub juara bertahan Spanyol setelah tersingkir dari tim inti asuhan pelatih Luis Enrique, demikian dilaporkan media lokal pada Minggu.

Pemain internasional Kroasia itu, yang tidak dimasukkan dalam skuad saat timnya bermain imbang 1-1 di markas Villarreal pada Minggu, tidak tampil di Liga Spanyol sejak 3 Desember, meski ia menjadi pemain inti saat tim Katalan itu kalah 1-2 dari Athletic Bilbao pada pertandingan leg pertama 16 besar Piala Raja pada Kamis.

Rakitic (28) merupakan pemain inti reguler pada dua musim pertamanya di Nou Camp menyusul transfer bernilai 25 juta euro dari Sevilla pada 2014, dan mencetak gol-gol pembukaan saat Barca menang 3-1 atas Juventus pada final Liga Champions 2015.

Namun ia menghadapi persaingan yang meningkat pada musim ini menyusul perekrutan gelandang Denis Suarez dan Andre Gomes, meski sampai ia dicorer dari tim pertama belakangan ini ia menjadi pemain inti pada semua pertandingan-pertandingan terbesar Barca di Liga Spanyol dan Liga Champions.

Surat kabar Kroasia Jutarnji melaporkan pada Minggu bahwa sang gelandang setuju untuk pindah ke Manchester City agar dapat bekerja kembali dengan mantan arsitek Barca Pep Guardiola, namun tim manajemen sang pemain membantah laporan media Spanyol itu.

Pelatih Barca Luis Enrique juga menolak cerita itu setelah bermain imbang dengan Villarreal, dengan mengatakan "Kebanyakan informasi di media tidak benar, apakah dari Kroasia, Spanyol, atau Inggris. Ini tidak ada kaitannya dengan dia yang saat ini tidak masuk skuad."

Bagaimanapun, sang pelatih tidak menjelaskan mengapa ia tidak memasukkan pemain Kroasia itu ke tim inti, dengan menambahi, "Anda dapat memiliki keputusan-keputusan Anda sendiri namun memilih skuad dan tim inti adalah pekerjaan saya."

Rakitic bukan satu-satunya pemain yang menderita dari absen tanpa penjelasan dari skuad musim ini. Luis Enrique kerap mengesampingkan bek kanan Aleix Vidal dari skuad bahkan ketika bek pilihan pertama Sergi Roberto tidak dapat dimainkan.

Hasil imbang di markas Villarreal pada Minggu membuat Barcelona menyelesaikan akhir pekan dengan menghuni peringkat ketiga di klasemen, tertinggal satu angka dari Sevilla dan lima angka dari pemuncak klasemen Real Madrid, yang juga memiliki satu pertandingan yang belum dimainkan.

Meski demikian, Luis Enrique tidak menyalahkan penampilan timnya.

"Saya akan senang untuk berkata Barcelona bermain buruk, namun itu tidak benar, di sini, di Bilbao," ucapnya. "Kedua penampilan memuaskan, namun hasilnya tidak. Kami harus memperbaiki beberapa hal namun kami memperlihatkan banyak ambisi."