Jakarta (ANTARA News) - Calon gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono mengatakan akan meninjau secara menyeluruh terkait keputusan untuk melanjutkan atau membatalkan reklamasi jika terpilih dalam Pilkada 2017.

Hal tersebut dilakukannya jika terdapat banyak aduan terkait belum terpenuhinya berbagai aspek, misalnya aspek lingkungan, sosial, serta adanya kekhawatiran masyarakat, terutama nelayan.

"Kami menghentikan sejenak untuk melakukan review secara komprehensif," ujar dia di Kantor Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat, Jakarta, Selasa.

Selanjutnya pihaknya akan mempelajari lebih lanjut dengan mendatangkan para pemangku kepentingan yang terkena dampak reklamasi.

Setelah meninjau dan mendengarkan langsung kepentingan berbagai pihak yang terkait reklamasi, pria berusia 38 tahun itu baru akan mengambil keputusan.

Cagub dari poros Cikeas itu mengakui keputusan yang akan diambil setelah melalui proses tersebut tetap tidak akan memuaskan semua pihak, tetapi prosesnya merupakan hal yang penting.

"Memang setelah keputusan diambil tidak semua pihak terpuaskan, tetapi paling tidak dalam prosesnya ketika masyarakat dan semua pemangku kepentingan dilibatkan, akan ada pemahaman dan penerimaan yang lebih baik," tutur dia.

Ia mengatakan sikapnya terhadap reklamasi bukan melanjutkan atau menghentikan sebelum menjalankan proses tersebut.

Adapun Pemerintah Provinsi DKI dan DPRD DKI segera membicarakan kembali Raperda reklamasi di Teluk Jakarta dan zonasi pulau Jakarta pada 2017.

Pemprov sejauh ini menyetujui dilakukannya reklamasi untuk mengurangi banjir, terutama jika reklamasi disertai pembangunan tembok laut.