Aktivis perempuan siap membantu Ahok-Djarot
Penggalangan Dana Kampanye Ahok-Djarot Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok (kiri) dan Djarot Saiful Hidayat (kanan) berjabat tangan saat menghadiri acara penggalangan dana kampanye Ahok-Djarot di Jakarta, Minggu (27/11/2016). Acara yang digelar Relawan Badja Dharma tersebut untuk mendukung kampanye pasangan Ahok-Djarot, yakni setiap relawan memberikan dana Rp5 juta bagi yang duduk semeja dengan Ahok dan Djarot serta Rp2,5 juta bagi yang duduk di meja lainnya. (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja) ()
"Kami, Aktivis Perempuan Peduli Kota Jakarta siap mendukung pasangan Ahok-Djarot. Ada 500 aktivis yang siap beri dukungan," kata Aktivis perempuan Saparinah Sadli di Balai Rakyat (Rumah Lembang), Menteng, Jakarta Pusat, Kamis.
Menurut dia, dukungan kepada pasangan cagub-cawagub nomor urut dua tersebut diberikan karena program-program yang diusungnya dianggap sangat mendukung bagi kaum perempuan yang ada di Jakarta.
"Kami memandang bahwa program-program Ahok-Djarot merupakan program yang konkrit dan sekaligus merupakan kekayaan bangsa," ujar Saparinah.
Oleh karena itu, dia menyatakan Aktivis Perempuan Peduli Kota Jakarta siap menyebarluaskan informasi mengenai program-program yang diusung oleh Ahok-Djarot kepada masyarakat luas.
"Kami siap membantu pasangan Ahok-Djarot menyebarluaskan informasi mengenai program-program kepada seluruh masyarakat," ungkap Saparinah.
Seperti diketahui, Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017 akan jatuh pada 15 Februari 2017. Sedangkan saat ini masih berlangsung kegiatan kampanye yang sudah dimulai sejak 28 Oktober 2016 dan akan berakhir pada 11 Februari 2017 mendatang.
Terdapat tiga pasang calon gubernur dan wakil gubernur yang terdaftar dalam Piklada DKI 2017, yaitu Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
Pewarta: Cornea Khairany
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2016