Jakarta (ANTARA News) - Ramainya orang di depan Pengadilan Jakarta Utara tempat berlangsungnya sidang kasus dugaan penistaan agama yang menimpa Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dimanfaatkan oleh para pedagang untuk mencarirezeki.
Ada yang lincah menembus kerumunan sambil membawa nampan berisi botol-botol air mineral yang dijual sedikit lebih mahal dari harga normal.
Ada juga yang berjualan topi karena cuaca terik dan sinar matahari yang menyengat membuat peluh mengalir deras.
Para penjual kacamata hitam juga turut serta menawarkan dagangan.
"Namanya juga mencari sesuap nasi," kata seorang pedagang kacamata hitam yang biasa berkeliling Jakarta untuk menjajakan barang jualannya.
Sementara itu, orang-orang masih ramai berkumpul di luar pengadilan, termasuk ormas yang berorasi.
Lalu lintas terpantau padat, terutama di depan gedung pengadilan, karena penyempitan jalur dan para pengemudi yang melambatkan laju kendaraan untuk melihat suasana sekitar pengadilan.
Mengais rezeki di sidang Ahok
13 Desember 2016 10:38 WIB
Beberapa pedagang berjualan di luar PN Jakarta Utara yang menggunakan gedung PN Jakarta Pusat di Jalan Gajah Mada no 17, Jakarta Pusat. (ANTARA News/Nanien Yuniar)
Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2016
Tags: