Roma (ANTARA News) - Grand Prix Italia akan tetap diselenggarakan di Sirkuit Monza untuk setidaknya tiga tahun ke depan setelah kontrak baru ditandatangani untuk melanjutkan balapan historis itu di kalender Formula One, kata Automobile Club of Italy (ACI), Selasa (29/11).
Pihak penyelenggara yakin akan merampungkan kontrak senilai 68 juta euro (sekitar Rp980,2 miliar) setelah negosiasi dengan bos komersial Formula One, Bernie Ecclestone, September.
"Sah! Bos Formula One, Bernie Ecclestone, dan Presiden ACI, Angelo Sticchi Damiani, kemarin menandatangani perjanjian itu untuk melanjutkan Grand Prix Italia di kalender F1 untuk tiga tahun ke depan," kata ACI dalam pernyataan yang dilansir AFP.
"Kami berhasil menghindari hipotesis, Italia kalah setelah 70 tahun menjadi salah satu balapan paling bergengsi, historis dan menarik di dunia,” tambah Damiani.
Grand Prix Italia pertama kali digelar pada Monza pada 1921 dan menjadi balapan tertua di kalender F1. Itu adalah salah satu balapan dunia F1 pertama pada 1950.
Perpanjangan kontrak telah menjadi pembicaraan berkepanjangan sejak tahun lalu, terutama mengenai biaya kontrak.
Sirkuit Monza akhirnya sahkan kontrak F1 untuk tiga tahun
30 November 2016 11:58 WIB
Dokumentasi pebalap Mercedes, Nico Rosberg, memimpin di awal pertandingan Italia Grand Prix 2016, di Autodromo Nazionale, Monza, Italia, Minggu (4/9/2016). (REUTERS/Max Rossi)
Penerjemah: Monalisa
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2016
Tags: