Anaknya selamat dari Tragedi Chapecoense, ini "mukjizat Tuhan"
30 November 2016 10:31 WIB
Pemain sepak bola klub Brasil, Chapecoense, Alan Luciano Ruschel, menjadi salah satu dari enam korban selamat tragedi pesawat Avro RJ85, British Aerospace 146, yang jatuh di Kolombia untuk menewaskan 71 orang (Reuters)
Bogota, Kolombia (ANTARA News) - Ayah salah seorang dari enam korban selamat dari tragedi pesawat jatuh di Kolombia yang membawa delegasi tim sepak bola Chapecoense, mengatakan bahwa puteranya selamat karena ada "mukjizat tuhan".
Paulo Follmann, si ayah itu, menyampaikan komentarnya lewat wawancara telepon dengan kantor berita Associated Press, mengenai puteranya, penjaga gawang Chapecoense, Jakson Follmann.
Dia berkata, "Peluang selamat dari kecelakaan pesawat itu nol. Bahwa putera saya selamat maka itu karena mukjizat tuhan."
Follmann menambahkan, "Kami belum bisa berbicara dengan dia atau menerima kabar apa pun menyangkut seberapa serius kondisinya. Ini membuat kami merana."
Rumah sakit Kolombia yang merawat sang kiper lalu menyatakan kaki kanan Jakson Follmann mesti diamputasi. Kondisi sang pesepakbola sendiri sudah stabil.
Follmann senior berharap bisa terbang ke Kolombia dalam satu atau dua hari ke depan, demi menjenguk anak tercinta.
Paulo Follmann, si ayah itu, menyampaikan komentarnya lewat wawancara telepon dengan kantor berita Associated Press, mengenai puteranya, penjaga gawang Chapecoense, Jakson Follmann.
Dia berkata, "Peluang selamat dari kecelakaan pesawat itu nol. Bahwa putera saya selamat maka itu karena mukjizat tuhan."
Follmann menambahkan, "Kami belum bisa berbicara dengan dia atau menerima kabar apa pun menyangkut seberapa serius kondisinya. Ini membuat kami merana."
Rumah sakit Kolombia yang merawat sang kiper lalu menyatakan kaki kanan Jakson Follmann mesti diamputasi. Kondisi sang pesepakbola sendiri sudah stabil.
Follmann senior berharap bisa terbang ke Kolombia dalam satu atau dua hari ke depan, demi menjenguk anak tercinta.
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2016
Tags: