Jakarta (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo atau biasa disapa Jokowi berterima kasih kepada Muslimat NU yang telah merelakan kader terbaiknya bergabung dalam pemerintahan.
"Terima kasih Muslimat NU yang sudah mengikhlaskan kader terbaiknya di pemerintah yaitu Ibu Khofifah di Kementerian Sosial," kata Jokowi saat membuka Kongres XVII Muslimat NU di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta, Kamis.
Jokowi mengakui Khofifah yang merupakan Ketua Pengurus Pusat Muslimat NU yang juga Menteri Sosial dalam Kabinet Kerja adalah wanita yang cerdas, lincah dan dinamis.
"Ibu Khofifah salah satu menteri hebat yang dimiliki Indonesia. Selalu sigap meskipun belum diperintah. Seperti waktu ada bencana di Garut, ketika saya menelepon untuk segera ke sana ternyata beliau sudah di sana," kata Jokowi.
Khofifah dalam laporannya menyampaikan bahwa meski sebagian besar Muslimat NU anggotanya ibu-ibu setengah senior bahkan ibu senior, tetapi tetap tidak ketinggalan kemajuan teknologi.
"Pendaftaran kongres dilakukan secara online. Alhamdulillah seluruh pengurus cabang se-Jawa 100 persen mendaftar online. Total peserta 75 persen mendaftar secara online dan ID card sudah menggunakan bar-code dengan scanning system," ujar Khofifah.
Muslimat NU juga sudah mengembangkan layanan keuangan digital atau laku pandai dengan proyek percontohan di Jawa Barat dan Jawa Timur dengan hasil cukup memuaskan.
Dia juga menyebut penyelenggaraan kongres menggunakan dana dari iuran seluruh peserta dan bahwa Muslimat NU telah menyiapkan desain besar menuju satu abad Muslimat NU 2026 dengan tekad memperjuangkan hadirnya Islam yang rahmatan lil alamin dan mewujudkan perempuan Indonesia sejahtera nan religius.
Jokowi berterimakasih kepada Muslimat NU telah relakan Khofifah
24 November 2016 14:04 WIB
Presiden Joko Widodo. (ANTARA /Yudhi Mahatma)
Pewarta: Desi Purnamawati
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2016
Tags: