Jakarta (ANTARA News) - Manajemen tim Persija Jakarta menyesalkan "nganggurnya" dua pemain andalannya yaitu Andritany Ardhiyasa dan Gunawan yang hingga pertandingan kedua Piala AFF 2016 belum dimainkan oleh pelatih Alfred Riedl meski secara kemampuan pantas bersaing.

"Jujur saja, Andritany seharusnya diturunkan. Dia sudah mempunyai adaptasi yang bagus dengan pemain timnas yang lain selama training center (TC). Dia juga sudah diturunkan saat ujicoba," kata pelatih Persija M. Zein Al Haddad di sela latihan Persija di Ciputat, Tengarang Selatan, Rabu.

Andritany, kata dia, kemampuannya sudah tidak diragukan lagi. Namun, pihaknya tidak habis pikir kenapa pelatih Alfred Riedl tidak memainkan penjaga gawang dan lebih percaya kepada penjaga gawang yang sebelumnya tidak menjalani pemusatan latihan maupun saat ujicoba.

"Saya akui Kurnia Meiga adalah pemain bagus. Tapi dia habis cedera. Untuk mengembalikan kemampuan terbaik terutama refleks seorang penjaga gawang membutuhkan waktu," katanya menambahkan.

Tidak hanya Andritany, pemain Persija yang hingga saat ini belum dimanfaatkan kemampuannya adalah sang palang pintu Gunawan Dwi Cahyo. Padahal pemain ini juga memiliki kemampuan lebih yaitu mencetak gol meski posisinya sebagai pemain belakang.

Untuk lini belakang, dari dua pertandingan yang telah dijalani timnas yaitu menghadapi Thailand dan Filipina, pelatih Alfred Riedl lebih mempercayakan kepada Beny Wahyudi, Fachruddin, Yanto Basna dan Abdul Lestaluhu untuk mengawal pertahanan timnas.

"Saya cukup mengenal Yanto Basna karena mantan anak buah saya. Tapi Gunawan pantas dicoba minimal di 20 menit menjelang pertandingan berakhir. Gunawan mempunyai kemampuan lengkap karena sering menciptakan gol krusial," kata mantan pelatih Deltras itu.

Dengan satu sisa pertandingan penyisihan di Grup A Piala AFF 2016 yaitu melawan Singapura, pelatih yang akrab dipanggil Mamak ini berharap anak asuhnya diberi kepercayaan. Apalagi pihaknya sangat mengetahui kemampuan dua anak asuhnya yang saat ini memperkuat Timnas Garuda.

Timnas Indonesia saat ini tertahan didasar klasemen Grup A dengan raihan satu poin dari dua pertandingan. Poin ini didapat setelah berhasil menahan imbang tuan rumah Filipina dengan skor 2-2. Sebelumnya, Andik Vermansyah dan kawan-kawan kalah dari Thailand dengan skor 2-4.

Meski demikian, peluang untuk lolos ke semifinal masih terbuka setelah salah satu pesaingnya yaitu Singapura kalah 0-1 dari Thailand di pertandingan kedua. Jika ingin lolos, Timnas Garuda harus menang dari Singapura, sedangkan Filipina kalah atau bermain seri dengan tim yang sudah lolos ke semifinal yaitu Thailand.