Pemain Indonesia tak gentar hadapi Thailand di laga perdana
18 November 2016 22:32 WIB
Jelang AFF Suzuki Cup 2016 Pelatih Timnas Indonesia Alfred Riedl (kanan), Pelatih Timnas Thailand Kiatisuk Senamuang (tengah) dan Pelatih Timnas Filipina Thomas Doodley memberikan keterangan jelang pertandingan AFF Suzuki Cup 2016 di Manila, Filipina, Jumat (18/11/2016). Indonesia akan bertemu dengan Filipina, Thailand dan Singapura pada putaran final Grup A AFF Cup 2016. (ANTARA/Wahyu Putro A) ()
Manila (ANTARA News) - Para pemain timnas Indonesia pada ajang piala AFF Cup 2016 mengaku tidak gentar menghadapi Thailand yang merupakan juara bertahan pada kompetisi dua tahunan tersebut.
Sejumlah pemain yang ditemui usai berlatih di Philippine Sports Stadium, Filipina, Jumat petang, mengaku siap menghadapi semua lawan pada ajang kejuaraan sepakbola tingkat Asia Tenggara itu.
Pemain tengah Indonesia Andik Vermansyah mengatakan persiapanya sudah matang dan seluruh pemain siap meladeni juara bertahan tersebut.
"Kami mohon doa dan dukungannya dari seluruh masyarakat Indonesia. Laga perdana besok ingin bermain lepas, tanpa beban. Kondisi anggota tim juga bagus semua sehingga bisa bermain baik," kata pemain Indonesia yang kini membela Selangor, Malaysia itu.
Penyerang Indonesia Boas Salossa pun mengaku siap meladeni permainan Thailand, yang masih difavoritkan menjadi juara tahun ini."Kami sudah tahu gaya permainan mereka. Kami tidak gentar," kata dia.
Boaz pun mengakui lapangan tempat pertandingan esok agak keras dan rumputnya kurang bagus, namun itu tidak akan dijadikan alasan untuk tidak bermain baik.
Sementara pada latihan terakhir menjelang laga perdana, semua pemain terlihat antusias menjalankan program yang diberikan pelatih dan asistennya.
Selain pemanasan guna menghindari cedera, mereka pun melakukan latihan operan bola-bola pendek dan tidak berlama-lama menahan bola, cukup satu-dua sentuhan lalu diberikan ke pemain lainnya.
Asisten pelatih timnas Indonesia Wolfgang Pikal mengatakan jangan mencari alasan terkait lapangan. "Jangan dijadikan alasan soal lapangan," kata dia, di sela memimpin pemanasan timnas Indonesia.
Sementara Muchlis Hadi Ning yang diplot menggantikan Irfan Bachdim dijadwalkan tiba Sabtu (19/11) pagi.. Indonesia akan bertanding melawan Thailand di Grup A pada Sabtu (19/11) sore, dan Filipina bertemu Singapura pada pukul 20.00 waktu setempat.
Sejumlah pemain yang ditemui usai berlatih di Philippine Sports Stadium, Filipina, Jumat petang, mengaku siap menghadapi semua lawan pada ajang kejuaraan sepakbola tingkat Asia Tenggara itu.
Pemain tengah Indonesia Andik Vermansyah mengatakan persiapanya sudah matang dan seluruh pemain siap meladeni juara bertahan tersebut.
"Kami mohon doa dan dukungannya dari seluruh masyarakat Indonesia. Laga perdana besok ingin bermain lepas, tanpa beban. Kondisi anggota tim juga bagus semua sehingga bisa bermain baik," kata pemain Indonesia yang kini membela Selangor, Malaysia itu.
Penyerang Indonesia Boas Salossa pun mengaku siap meladeni permainan Thailand, yang masih difavoritkan menjadi juara tahun ini."Kami sudah tahu gaya permainan mereka. Kami tidak gentar," kata dia.
Boaz pun mengakui lapangan tempat pertandingan esok agak keras dan rumputnya kurang bagus, namun itu tidak akan dijadikan alasan untuk tidak bermain baik.
Sementara pada latihan terakhir menjelang laga perdana, semua pemain terlihat antusias menjalankan program yang diberikan pelatih dan asistennya.
Selain pemanasan guna menghindari cedera, mereka pun melakukan latihan operan bola-bola pendek dan tidak berlama-lama menahan bola, cukup satu-dua sentuhan lalu diberikan ke pemain lainnya.
Asisten pelatih timnas Indonesia Wolfgang Pikal mengatakan jangan mencari alasan terkait lapangan. "Jangan dijadikan alasan soal lapangan," kata dia, di sela memimpin pemanasan timnas Indonesia.
Sementara Muchlis Hadi Ning yang diplot menggantikan Irfan Bachdim dijadwalkan tiba Sabtu (19/11) pagi.. Indonesia akan bertanding melawan Thailand di Grup A pada Sabtu (19/11) sore, dan Filipina bertemu Singapura pada pukul 20.00 waktu setempat.
Pewarta: Triono Subagyo
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016
Tags: