Jakarta (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo telah menerima CEO sekaligus pendiri perusahaan teknologi Plug and Play Saeed Amidi untuk membahas perkembangan teknologi bagi perdagangan elektronik (e-Commerce).
Menurut pantauan Antara di Jakarta pada Selasa sore, Saeed diterima Presiden di Istana Merdeka pada sekitar pukul 16.00 WIB.
"Beliau itu datang ke Indonesia sebagai tindak lanjut dari pertemuan dengan bapak Presiden bulan Februari yang lalu di Silicon Valley dan pada saat itu Presiden mengajak, meminta Pak Saeed untuk invest di Indonesia karena kita akan mengembangkan e-Commerce," kata Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara saat jumpa pers di Kantor Presiden, Jakarta.
Selain Rudiantara, dalam pertemuan itu, Presiden juga didampingi oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf.
Menurut Rudiantara, dalam paket kebijakan ekonomi ke-14, Indonesia telah mengatur mengenai e-Commerce.
Saeed melihat potensi itu dapat dikembangkan lebih besar lagi melihat pasar yang berkembang cepat di Tanah Air.
"Rencananya tadi katanya bulan Januari akan launching dan mengikutkan perusahaan-perusahaan besar karena kemarin juga soft launching Astra juga komit untuk masuk berbarengan dengan Plug n Play," ujar Rudiantara.
Selain itu, Rudiantara mengatakan sebanyak lima universitas juga akan turut andil dalam pengembangan e-Commerce bersama Plug and Play.
Plug and Play merupakan wahana sistem akselerator digital bagi "startup" atau perusahaan rintisan yang berfokus pada bidang teknologi finansial yang bergerak dimana sudah menyebar di 22 negara di dunia.
Dalam kunjungan tersebut, Saeed memberikan cenderamata berupa foto Jokowi bersama Saeed saat kunjungan ke Silicon Valley.
Presiden terima pimpinan Plug and Play bahas teknologi digital
15 November 2016 17:46 WIB
Presiden Joko Widodo (ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma)
Pewarta: Bayu Prasetyo
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2016
Tags: