Medan (ANTARA News) - Kapal jenis tanker MT Victory Prima Nomor IMO: 812608 tabrakan dengan KM Jaya II berkekuatan GT 6 di sekitar bouy 2 perairan Belawan, Sumatera Utara, dan seorang nelayan bernama Ishak (49) hingga saat ini belum lagi ditemukan.

Kepala Penerangan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut I Belawan, Mayor Laut (KH) Sahala Sinaga di Belawan, Kamis, mengatakan, kecelakaan laut tersebut, terjadi Rabu (9/11) sekitar pukul 19.00 WIB.

Saat itu, menurut dia, Kapal MV Victory Prima kecepatan 9,8 knot berangkat dari Belawan tujuan Dumai dengan perwira jaga Chief Officer (Taufik Hidayat) dan Juru Mudi jaga (Catur Teguh FN).

"Perwira jaga melihat ada Kapal KM Jaya II dari arah Selatan ke Utara, dan merubah haluan ke arah Barat atau berlawanan arah dengan MT Victory Prima," ujar Mayor Laut Sahala.

Ia mengatakan, pada saat MT Victory Prima dan KM. Jaya II sejajar, dan tiba-tiba kapal nelayan memotong haluan kapal tanker tersebut.

Melihat hal itu, perwira jaga mengambil tindakan agar kapal tanker cikar kiri untuk menghindari terjadinya tubrukan dengan kapal Nelayan tersebut.

Namun, jarak kapal itu sudah dekat maka benturan tidak dapat dihindari sehingga haluan sebelah kanan Victory Prima menabrak kapal nelayan mengakibatkan pecah dan tenggelam.

Setelah terjadi kecelakaan tersebut, perwira kapal memerintahkan untuk membunyikan alarm dan manuver balik untuk menolong ABK kapal nelayan yang tenggelam.

"Kapal Victory berhasil menyelamatkan 3 orang anak buah kapal (ABK) KM. Jaya II dengan menggunakan Lifebouy dan selanjutnya dievakuasi ke kapal tanker tersebut," ucapnya.

Sahala menambahkan, perwira kapal tanker melakukan komunikasi dengan ABK yang selamat dan diketahui masih ada rekan mereka satu orang lagi belum ditemukan, serta masih dilakukan pencarian hingga hari ini (Kamis, 10/11).

Kapal Victory menghentikan pencarian dan selanjutnya lego jangkar di Bouy 1, serta kapal KPLP (KN 5205) sandar di lambung kiri menyerahkan 3 ABK kapal KM. Jaya II yang selamat.

Data Kapal Nelayan KM. Jaya II jenis pukat jalur 3 GT, jumlah ABK 4 orang, yakni Sofyan/nahkoda (48) Selamat, Rizal E.Manurung (40) Selamat, Wan Khairudin (30) selamat, dan Ishak (49) belum ditemukan.

"Sedangkan, Kapal Tanker MT. Victory Prima muatan kosong, dan jumlah ABK 24 orang," kata juru bicara Lantamal I Belawan.