Nusa Dua, Bali (ANTARA News) - Komite pemilihan dalam Sidang Umum Interpol menetapkan Meng Hongwei sebagai presiden Interpol periode 2016-2020. Dia berasal dari China.

Dari 167 delegasi negara anggota Interpol yang hadir di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Nusa Dua, Bali, Kamis, hanya dua negara yang mengajukan perwakilannya dalam seleksi presiden Interpol, yakni Meng (China) dan Sebastian Ndeitunga (Namibia).

Komite pemilihan terdiri dari delegasi asal Afganistan, Perancis, Laos, Rwanda, dan Slovenia.

Meng yang merupakan wakil menteri keamanan Cina menjabat sebagai presiden Interpol menggantikan pendahulunya Mireille Ballestrazzi (Perancis) yang habis masa jabatannya.

Meng menjadi orang Cina pertama yang menempati posisi strategis tersebut di Interpol.

Interpol yang berdiri pada 1914 merupakan organisasi internasional terbesar setelah PBB.

Pemegang jabatan presiden Interpol memimpin Komite Eksekutif dan dipilih dalam sidang umum untuk periode 4 tahun. China telah menjadi negara anggota Interpol sejak 1984.