Jakarta (ANTARA News) - Jajak pendapat Reuters/Ipsos yang dirilis Jumat pekan lalu menunjukkan calon presiden dari Partai Demokrat Hillary Clinton unggul tipis 5 persen dari lawannya Donald Trump menjelang hari pemungutan suara Selasa 8 November ini.

Namun pasar taruhan ternyata jauh lebih optimistis memenangkan Hillary ketimbang jajak pendapat Reuters itu.

Inilah probalitas pasar taruhan mengenai kemungkinan kedua kandidat memenangkan Pemilu AS:

1. Prediksi Universitas Victoria di Wellington, Selandia Baru dan konsultan politik Aristotle International Inc di Washington, D.C:
Hillary - 81 persen
Trump - 20 persen
2. Iowa Electronic Markets:
Hillary - 71 persen
Trump - 28 persen
3. Betfair, Inggris:
Hillary - 83 persen
Trump - 18 persen
4. Ladbrokes, Inggris:
Hillary - 83 persen
Trump - 22 pesen
5. Paddy Power, Irlandia:
Hillary - 83 persen
Trump - 18 persen