Bekasi (ANTARA News) - Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto meninjau tiga pabrik dengan pertumbuhan dua digit, yakni L'oreal Manufacturing Indonesia, PT Epson Indonesia Industry dan PT Mayora Indah Tbk.

"Ketiga pabrik ini pertumbuhannya di atas 15 persen, jadi di atas pertumbuhan ekonomi," kata Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto usai mengunjungi ketiga pabrik tersebut di Cibitung, Bekasi, Jabar, Senin.

Pada kunjungan pertamanya, Airlangga meninjau pabrik L'oreal Manufacturing Indonesia di Kawasan Industri Jababeka, Cikarang, Bekasi.

Pabrik kosmetika terbesar L'oreal tersebut memproduksi sekitar 12 produk kecantikan untuk memenuhi kebutuhan dalam dan luar negeri.

"Pertumbuhannya satu setengah sampai dua kali pertumbuhan ekonomi. Ini sangat baik. Mereka juga mengekspor 60 persen pabriknya," ujar Airlangga.

Kemudian, Airlangga melanjutkan kunjungannya menuju pabrik printer miliki PT Epson Indonesia Industry yang berlokasi di East Jakarta Industri Park (EJIP).

Pada kunjungannya tersebut, Airlangga mengapresiasi pabrik yang mengekspor 100 persen pabriknya ke pasar Eropa, Amerika, Jepang dan Asiaoseania tersebut.

"Mereka menjadikan Indonesia sebagai basis produksi. Pertumbuhan industrinya juga double digit," papar Airlangga.

Terakhir, Airlangga meninjau pabrik makanan dan minuman milik PT Mayora Indah Tbk yang terletak di Kawasan Industri MM2100 di Cibitung, Bekasi.

Airlangga juga mengapresiasi pabrik yang mengalami pertumbuhan 18,2 persen tersebut dan berharap industri lain mencetak pertumbuhan serupa.

"Ini kita ingin menjadikan contoh bahwa sektor lain lain juga bisa tumbuh tinggi, karena juara-juaranya ada di sini," ungkap Airlangga.

Dalam kunjungannya, Airlangga didampingi jajaran eselon I Kementerian Perindustrian seperti Sekjen Kemenperin Syarif Hidayat, Dirjen Industri Agro Panggah Susanto, Dirjen Industri Logam Mesin Alat Transportasi dan Elektronika I Gusti Putu Suryawirawan, Dirjen Industri Kecil Menengah Gati Wibawaningsih dan Dirjen Pengembangan Perwilayahan Industri Imam Haryono.

Selain itu, Ketua Dewan Pertimbangan Presiden Sri Adiningsih dan Ketua Umum Rosan Roeslani juga turut dalam dalam rombongan Manteri Airlangga untuk meninjau ketiga pabrik tersebut.