Yogyakarta (ANTARA News) - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X agaknya memiliki kebiasaan selalu memperhatikan tingkah polah anak-anak manakala berkesempatan berkunjung ke berbagai pelosok wilayahnya. "Lho ini anak siapa? Kok banyak sekali, kecil-kecil," tanya Sri Sultan kepada ibu-ibu, saat mendampingi Wakil Presiden (Wapres), M. Jusuf Kalla, meninjau keluarga korban gempa di Bawuran, Pleret Bantul, belum lama ini. "Ya anak saya Sinuwun," jawab ibu-ibu serentak. "Ya ini anak-anak tenda," ujar Sultan HB X kepada Wapres Kalla, sambil menunjuk anak-anak balita dalam gendongan ibunya. Sambil meladeni jabat tangan para ibu-ibu yang mengerumuninya, Sultan HB X menjelaskan pada Wapres Kalla bahwa dari data kependudukan terdapat kenaikan angka kelahiran pasca-gempa bumi yang melanda Yogyakarta pada 27 Mei 2006. "Sebelum gempa bumi angka kelahiran hanya 0,74, namun setelah gempa justru meningkat menjadi 1,01. Jadi, malah naik," kata Sultan HB X. Mendapatkan penjelasan seperti itu, Wapres Kalla pun menimpali, "Mungkin karena tidak ada listrik. Atau karena di tenda yang sempit, jadi hiburan." Ucapan itu pun kontan membuat Sultan HB X dan Bupati Bantul, Idham Samawi, berserta masyarakat di sekitarnya tertawa. (*)