Jakarta (ANTARA News) - Calon gubernur DKI Jakarta nomor urut 1 Agus Harimurti Yodhoyono diminta tidak hanya mengumbar janji selama masa kampanye, oleh pedagang kaki lima saat mengunjungi Kawasan Kota Tua Jakarta, Rabu.

"Jangan hanya mengumbar janji, tolong buktikan kalau terpilih nanti," kata seorang pedagang, Wati, kepada Agus Harimurti.

Pedagang pecel keliling itu berkeluh kesah karena sulit berdagang dan sering dikejar-kejar petugas Satpol PP.

Agus tampak mendengarkan keluh kesah pedagang itu dengan serius dan sesekali menanggapi. "Iya, iya, bu. Yang sabar ya bu," kata dia.

Pria 38 tahun itu mengatakan akan mencari solusi untuk PKL karena Jakarta milik semua, termasuk yang melalui masa sulit dengan keseharian tidak menentu, bukan hanya sebagian kalangan saja.

"Mereka ingin mendapat tempat baik, saya setuju, mereka perlu disiapkan tempat baik dengan catatan mereka menaati ketertiban yang harus dipenuhi selama menjajakan produk dan karyanya," tutur dia.

Banyak contoh negara maju di dunia, ujar Agus, memiliki kota berkesan romantis dan penuh nostalgia dengan menghadirkan kreasi khas lokal dan justru menambah daya tarik kota dan pusat wisatanya.

Untuk mendorong ke arah itu, katanya, para pedagang perlu ditambah perannya dan diberdayakan.

Pilkada DKI Jakarta 2017 diikuti tiga kandidat pasangan calon. Mereka adalah nomor urut satu Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni, nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat serta nomor urut tiga Anies Baswedan-Sandiaga Uno.

Masa kampanye diberlakukan mulai 28 Oktober 2016 hingga 11 Februari 2017.