Jakarta (ANTARA News) - PT Pertamina (Persero) mengimbau masyarakat untuk tidak terpengaruh oleh informasi mengenai rencana mogok para awak mobil tangki (AMT) Pertamina yang dikhawatirkan akan berdampak pada kelangkaan bahan bakar minyak (BBM).

Pertamina, melalui Marketing Operation Region (MOR) III, menjamin kelancaran pasokan BBM di wilayah Jawa Bagian Barat termasuk, Jabodetabek.

"Kami pastikan stok BBM di Jabodetabek aman. Masyarakat tidak perlu khawatir dengan isu yang beredar. Pertamina menjamin ketersediaan stok BBM, baik itu di Terminal BBM Pertamina maupun di SPBU," kata Yudi Nugraha, Area Manager Communication & Relations Pertamina Jawa Bagian Barat, dalam siaran persnya di Jakarta, Selasa.

Sebagai informasi, beberapa hari belakangan masyarakat sempat dibuat resah dengan beredarnya informasi di sebuah grup WhatsApp dan media sosial lainnya terkait rencana aksi mogok AMT.

Menanggulangi isu tersebut, Pertamina melalui anak perusahaannya PT Pertamina Patra Niaga telah melakukan antisipasi alih supply dan meningkatkan pasokan BBM ke Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) sejak H-7 sampai dengan H+7.

Selain itu, AMT cadangan juga sudah disiapkan sebagaimana prosedur dalam penanganan AMT, termasuk menggunakan tenaga bantuan dari TNI Divisi Perbekalan & Angkutan.

"Kami upayakan yang terbaik untuk masyarakat. Langkah-langkah antisipasi sudah dilakukan agar pasokan BBM tetap lancar. Bersama-sama dengan Pertamina Patra Niaga sudah membentuk SATGAS untuk melakukan pengawasan serta berkoordinasi. Semoga segala kendala yang dihadapi di lapangan dapat segera selesai dengan baik," jelas Yudi.