Paris (ANTARA News) - Pelatih berkebangsaan Spanyol, Unai Emery, memiliki tantangan baru untuk memborong banyak prestasi bagi klub raksasa Prancis Paris Saint-Germain (PSG) setelah meninggalkan Sevilla pada akhir musim kompetisi 2016.

Emery yang memenangkan tiga gelar Liga Europa secara beruntun bersama Sevilla pada 2013 hingga 2016 ditunjuk menjadi nahkoda baru PSG pada awal musim ini dengan harapan bisa membawa klub ibukota Prancis itu berbicara banyak di Liga Champions.

Emery yang pernah melatih Almeria dan Valencia menceritakan beberapa persamaan sekaligus perbedaan antara melatih di Spanyol bermasa Sevilla dengan di prancis bersama PSG.

Menurut dia, Sevilla dan PSG memiliki kesamaan ambisi untuk memenangkan gelar juara. Adapun perbedannya adalah PSG memiliki peluang yang lebih besar untuk memenangkan gelar Liga Champions karena memiliki banyak pemain berkelas dunia.

"Ada kesamaan dalam sepak bola, terutama dengan para pemain. Seperti di tim manapun, ketika Anda mencoba mengenal setiap orang, maka Anda bisa mengenal pemain," kata Unai Emery kepada wartawan di Paris beberapa waktu lalu.

"Sevilla adalah klub besar, dan mereka ingin memenangkan semua pertandingan," lanjut Emery. "Di sini, di Paris Saint-Germain, agak sedikit berbeda karena saya bekerja dengan tim yang berbeda, dan liga yang berbeda, walaupun tujuannya tetap ingin menang".

Jika Emery hanya menyumbangkan gelar Liga Europa untuk Sevilla, di PSG ia ingin memboyong semua gelar antara lain piala domestik dan piala Liga Champions yang dinantikan segenap warga Paris.

"Kami ingin memiliki musim yang baik di kejuaraan Liga Prancis, di kompetisi piala domestik dan di Liga Champions untuk klub terbaik di dunia ini," pungkas Emery.

Untuk informasi, PSG mendominasi Liga Utama Prancis selama empat musim beruntun dengan menjadi juara pada 2013, 2014, 2015 dan 2016. PSG sudah mengantongi 10 gelar Coupe de France dan enam piala Coupe de la Ligue.

Para petinggi PSG menunjuk Unai Emery menjadi pelatih kepala dengan harapan bisa membawa klub ibukota Prancis juara di kancah Eropa. Unai Emery sebelumnya sukses membawa Sevilla juara Liga Europa selama tiga musim beruntun pada 2014, 2014 dan 2016.