Jakarta (ANTARA News) - Calon presiden Amerika Serikat dari Partai Republik, Donald Trump, bersiap untuk tidak lagi tersudut pada debat kedua calon presiden AS, dengan menyiarkan video berisi penyesalannya karena mengeluarkan komentar-komentar bernada melecehkan kepada perempuan, hari ini.
Trump menyebut dirinya telah berubah, namun dia malah mengungkitungkit perselingkuhan mantan presiden Bill Clinton dan menyerang pesaingnya dari Partai Demokrat pada Pemilu 8 November, Hillary Clinton, dengan mengatakan dia akan lebih banyak berbicara soal masa lalu mereka pada debat kedua nanti.
Pengungkapan video tahun 2005 yang memperlihatkan Trump berbicara lewat mikrofon terbuka di mana bintang reality show televisi itu terang-terangan meraba perempuan dan merayu seorang wanita yang sudah menikah.
Demokrat menyebut video itu telah menegaskan prilaku semacam itu bakal menghindarkan kaum perempuan memilih Trump, padahal Pemilu tinggal sebulan lagi.
Video itu tayang menjelang debat kedua calon presiden AS Minggu malam waktu setempat atau Senin pagi WIB lusa yang akan menjadi kesempatan bagi Trump untuk bangkit setelah terperosok pada berbagai jajak pendapat akibat tampil buruk pada debat pertama.
"Video ini tidak lebih sebagai pengalihan dari masalah-masalah penting yang kita hadapi hari ini," kata Trump, sebelum beralih ke skandal perselingkuhan yang dilakukan mantan presiden Bill Clinton, suami Hillary Clinton.
"Kita akan membahas lagi soal ini nanti. Sampai jumpa pada debat Minggu nanti," kata Trump seperti dikutip Reuters.
Donald Trump minta maaf kepada kaum wanita
8 Oktober 2016 23:02 WIB
Kandidat presiden Amerika Serikat dari Partai Republik Donald Trump (REUTERS/Karen Pulfer Focht )
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2016
Tags: