Jakarta (ANTARA News) - Jessica Kumala Wongso, terdakwa kasus kematian Wayan Mirna Salihin, membeberkan curahan hati (keluh kesah) Mirna kepada dirinya ketika mereka berada di Sydney pada tahun 2014 lalu.

"Mirna banyak curhat hal-hal negatif kepada saya," kata Jessica saat ditanya tim kuasa hukumnya tentang curhatan Mirna dalam persidangan ke-26 di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu.

Jessica membeberkan bahwa Mirna bercerita tentang hubungannya yang kurang baik dengan orangtua Arief Soemarko saat mereka masih berpacaran.

"Orang tua Arief tidak mengakui dia. Tidak pernah diajak ngobrol sama orangtua Arief," katanya.

Terdakwa selanjutnya mengungkapkan bahwa Mirna juga curhat tentang adiknya, Sandy Salihin, yang menikah setelah hamil terlebih dahulu.

"Mirna menyampaikannya dengan rasa marah," katanya.

Jessica pun membantah informasi yang menyebutkan Mirna menasihati dirinya tentang hubungan dengan Patrick O'Connor yang ketika itu masih berpacaran dengan Jessica.

"Waktu curhat itu saya hanya curhat tentang pekerjaan yang saya banggakan, bukan tentang Patrick," katanya.

Wayan Mirna Salihin meninggal seusai meminum es kopi vietnam yang dipesan Jessica di Kafe Olivier, Grand Indonesia, pada Rabu (6/1/2016).

Jessica didakwa melakukan pembunuhan berencana terhadap Mirna dengan menggunakan zat sianida yang dimasukkan ke dalam es kopi tersebut.