Bandung (ANTARA News) - BPJS Ketenagakerjaan menandatanganinya MoU dengan Cambridge Judge Business School (CJBS), Inggris untuk mewujudkan program "Future Leaders Development Program" (FLDP), riset serta pembentukan pendidikan setaraf MBA untuk menciptakan SDM berkualitas taraf internasional.

Siaran pers BPJS-TK yang diterima di Bandung, Selasa, menyebutkan penandatanganan dilakukan oleh Direktur Umum dan SDM BPJS-TK Naufal Mahfudz dan Deputy CEO CJBS Executive Education Dr Kishore Sengupta di Cambridge, Inggris, (23/9).

FLDP merupakan program pengembangan untuk pegawai-pegawai terbaik di BPJS TK dengan tujuan untuk menciptakan pimpinan berskala global.

BPJS-TK memiliki institut yang merupakan bagian dari Learning Office BPJS Ketenagakerjaan. Dengan mengadopsi konsep "corporate university" keberadaan Institut BPJS Ketenagakerjaan dapat menjadi motor dalam menggerakkan edukasi dan pengembangan SDM bagi karyawan dan para pemangku kepentingan.

Saat ini Institut BPJS Ketenagakerjaan telah memiliki enam pembidangan akademis. Salah satunya adalah Leadership dan Human Capital Academy

Untuk memperkuat kapasitas dan kapabilitas organisasi dan SDM-nya, BPJS Ketenagakerjaan menyelenggarakan FLDP, bekerja sama dengan CJBS University of Cambridge untuk program degree dan non degree.

Di samping itu, badan bublik ini juga menjalin kerja sama dengan Universitas Gadjah Mada dalam bidang ilmu-ilmu sosial dan Institut Pertanian Bogor dalam bidang aktuaria yang mengembangkan riset-riset jaminan sosial ketenagakerjaan.

Hasil kerjasama ini diharapkan dapat meningkatkan perluasan kepesertaan dan peningkatan pelayanan BPJS Ketenagakerjaan yang pada gilirannya akan meningkatkan kualitas kerja dan kualitas hidup masyarakat pekerja di Indonesia.

"Saat ini riset-riset tentang jaminan sosial ketenagakerjaan dan demografi masih belum memadai. Oleh karena itu kehadiran Institut BPJS Ketenagakerjaan menjadi sebuah kebutuhan mendesak," kata Naufal.