PON 2016 - Jabar kembali sabet dua emas perahu naga
25 September 2016 13:13 WIB
Atlet dayung Jabar Denri Maulidzar dan Ferdiansyah merayakan kemenangan usai pertandingan nomor Rowing Coxless Pairs Putra 2.000 meter pada PON XIX di Situ Cipule, Karawang, Jawa Barat, Sabtu (17/9). (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A./aww/16.)
Karawang (ANTARA News) - Tim Jawa Barat kembali menyabet dua medali emas dari cabang dayung perahu naga pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016 Jabar, di Situ Cipule, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Minggu.
Dua emas tim tuan rumah diraih dari nomor 10 pedayung 500 meter putra dan 10 pedayung 500 meter putri.
Tim dayung perahu naga Jabar di nomor 10 pedayung 500 meter putra berhasil meraih emas setelah menjadi yang tercepat dengan catatan waktu 2:14,29.
Diikuti di posisi kedua tim Sulawesi Selatan yang mendapatkan medali perak dengan membukukan catatan waktu 2:15,46.
Sedangkan, tim dayung Papua yang sebelumnya diperkirakan menjadi saingan kuat tim tuan rumah harus puas mendapatkan medali perunggu.
Medali emas untuk Jawa Barat juga diraih dari nomor 10 pedayung 500 meter putri. Tim putri mencapai posisi pertama di garis finis dengan catatan waktu 2:25,48.
Disusul tim dayung dari Papua yang meraih medali perak setelah mencapai finis kedua dengan catatan waktu 2:26,96.
Kemudian tim dayung perahu naga Jawa Timur mendapatkan medali perunggu karena mencapai posisi ketiga di garis finis, dengan catatan waktu 2:27,15.
Dengan raihan emas itu, maka koleksi medali emas Jabar di cabang dayung menjadi 18, yang diraih dari nomor rowing, canoeing, dan perahu naga.
Pelatih dayung Jabar Muhamad Suryadi mengaku puas atas raihan emas yang telah diraih dari cabang dayung.
Sejak awal ia hanya menargetkan tambahan emas dari nomor 10 pedayung 500 meter putra. Tetapi tanpa diduga, tim dayung perahu naga putri yang turun di nomor 10 pedayung 500 meter putri juga mampu meraih emas.
"Amazing, tim putri perahu naga Jabar ini. Tidak menyangka saja kalau mereka dapat memperoleh medali emas," kata dia.
Dua emas tim tuan rumah diraih dari nomor 10 pedayung 500 meter putra dan 10 pedayung 500 meter putri.
Tim dayung perahu naga Jabar di nomor 10 pedayung 500 meter putra berhasil meraih emas setelah menjadi yang tercepat dengan catatan waktu 2:14,29.
Diikuti di posisi kedua tim Sulawesi Selatan yang mendapatkan medali perak dengan membukukan catatan waktu 2:15,46.
Sedangkan, tim dayung Papua yang sebelumnya diperkirakan menjadi saingan kuat tim tuan rumah harus puas mendapatkan medali perunggu.
Medali emas untuk Jawa Barat juga diraih dari nomor 10 pedayung 500 meter putri. Tim putri mencapai posisi pertama di garis finis dengan catatan waktu 2:25,48.
Disusul tim dayung dari Papua yang meraih medali perak setelah mencapai finis kedua dengan catatan waktu 2:26,96.
Kemudian tim dayung perahu naga Jawa Timur mendapatkan medali perunggu karena mencapai posisi ketiga di garis finis, dengan catatan waktu 2:27,15.
Dengan raihan emas itu, maka koleksi medali emas Jabar di cabang dayung menjadi 18, yang diraih dari nomor rowing, canoeing, dan perahu naga.
Pelatih dayung Jabar Muhamad Suryadi mengaku puas atas raihan emas yang telah diraih dari cabang dayung.
Sejak awal ia hanya menargetkan tambahan emas dari nomor 10 pedayung 500 meter putra. Tetapi tanpa diduga, tim dayung perahu naga putri yang turun di nomor 10 pedayung 500 meter putri juga mampu meraih emas.
"Amazing, tim putri perahu naga Jabar ini. Tidak menyangka saja kalau mereka dapat memperoleh medali emas," kata dia.
Pewarta: M. Ali Khumaini
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2016
Tags: