Kudus (ANTARA News) - Peserta audisi Djarum beasiswa bulu tangkis yang tidak lolos seleksi mendapat kesempatan mendaftar lagi pada audisi terakhir di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, kata juru bicara Djarum Foundation Rahma Mochtar.

"Sebelumnya memang digelar audisi di delapan kota dan peserta yang dinyatakan lolos hanya 124 orang," ujarnya saat menggelar jumpa pers di Kantor PT Djarum Kudus, Jumat.

Peserta yang mendaftar secara online untuk mengikuti audisi beasiswa bulu tangkis Djarum di Kota Kudus yang merupakan kota kesembilan, tercatat sudah mencapai 1.020 pendaftar.

Ia mempersilakan peserta audisi dari delapan kota yang tidak lolos untuk mendaftar kembali karena Kota Kudus merupakan kota audisi terakhir.

Rencananya, kata dia, audisi di Kudus digelar mulai 30 Agustus-1 September 2016.

Pada tahun ini, katanya, sistem seleksinya berlangsung acak.

Bagi peserta yang lolos final, kata dia, memasuki tahap karantina.

Jumlah peserta karantina, lanjut dia, tidak dibatasi, sehingga semua memiliki peluang untuk lolos.

Audisi yang digelar di delapan kota, kata dia, diikuti ratusan pemain muda.

Audisi tersebut, dimulai dari Bandung, Palembang, Balikpapan, Purwokerto, Makassar, Solo, Cirebon, dan Surabaya, yang berlangsung sejak 12 Maret hingga 25 April 2016.

Demi mendapatkan bibit pemain berkualitas, audisi umum tersebut menerjunkan tim pencari bakat yang melibatkan sejumlah legenda bulu tangkis Indonesia.

Persyaratan utama agar peserta audisi bisa direkrut, yakni memiliki tenik dasar bermain bulu tangkis yang baik serta memiliki fisik yang mumpuni.