Jakarta (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo berterima kasih kepada atlet-atlet Indonesia yang telah berlaga di Olimpiade Rio de Janeiro 2016 saat menerima para atlet yang akan diarak dari kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga di kawasan Senayan menuju Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu pagi.

"Saya atas nama rakyat, pemerintah mengucapkan selamat dan terima kasih sebesarnya atas perjuangan seluruh atlet di Olimpiade di Rio dan hasil yang dicapai adalah hasil maksimal," kata Presiden.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu membandingkan perolehan medali selama Olimpiade London 2012, ketika kontingen Indonesia meraih satu medali perak dan satu medali perunggu, dengan raihan medali Olimpiade Rio yang meliputi dua medali perak dan satu medali emas.

"Dan ini adalah sebuah perjalanan, kerja keras yang panjang dari cabang olahraga yang ada, bukan sesuatu yang instan," katanya.

Atlet peserta Olimpiade Rio yang ikut dalam arak-arakan dari kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga menuju Istana antara lain pasangan peraih medali emas cabang bulu tangkis Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir serta peraih medali perak angkat besi Eko Yuli Irawan dan Sri Wahyuni Agustiani.

Keempat atlet itu berdiri di atas bus tingkat dengan atap terbuka milik Pemerintah Kota Bandung yang bernama Bandros, yang berjalan melewati jalan Pemuda, Sudirman, dan M.H. Thamrin lalu masuk Istana Negara.

Warga menyaksikan arak-arakan atlet peraih medali Olimpiade, dan sempat menimbulkan arus lalu lintas di Jalan Jenderal Sudirman tersendat.