Surabaya (ANTARA News) - PT Pos Indonesia Regional VII Jawa Timur menggandeng PT Bank Negara Indonesia (Persero) memfasilitasi kredit para karyawannya sekaligus pembayaran gaji serta pemberian dan pengiriman dokumen sebagai bagian dari kegiatan sinergi BUMN.

CEO BNI Wilayah Surabaya, Risang Widoyoko, di Surabaya, Selasa, mengatakan, kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan perjanjian kedua belah pihak.

Widoyoko mengatakan, untuk fasilitas kredit yang diberikan di antaranya adalah BNI Fleksi atau fasilitas kredit tanpa menggunakan agunan, dengan maksimal pinjaman Rp350 juta dengan bunga mulai dari 8,4 persen per tahun.

"Selain itu, juga ada kredit BNI Griya atau yang umum disebut dengan Kredit Perumahan Rakyat dengan maksimal pinjaman Rp5 miliar, dan dalam jangka waktu maksimal 20 tahun dengan bunga yang bersaing. juga akan ada kredit BNI Griya Multiguna dengan maksimal pinjaman Rp1 milyar dan dengan jangka waktu maksimal 10 tahun," katanya.

"Berbagai fasilitas pinjaman tersebut BNI memberikan bunga khusus yang lebih murah, selain itu potensi untuk biaya pengiriman yang dilakukan BNI tercatat sebesar Rp2 miliar lebih selama Januari hingga Juli 2016, sehingga hal ini sangat menguntungkan bagi PT Pos Indonesia," katanya.

Sementara itu, Kepala Regional VII Jawa Timur PT Pos Indonesia, Hairul Syafiudin, mengatakan, kerja sama ini adalah bagian untuk mengubah pola pikir yang ada pada karyawan PT Pos Indonesia, sebab selama ini gaji karyawan dibayarkan secara manual, dan dengan menggandeng BNI gaji dapat dibayarkan secara elektronik.

Selain itu, kerja sama juga bagian dari sinergi BUMN dengan jaminan pelayanan terbaik yang diberikan PT Pos Indonesia kepada BNI dalam hal pengiriman dokumen penting.

"Kerja sama ini akan menguntungkan sebanyak 817 karyawan PT Pos Indonesia, karena dapat pelayanan banking terbaik," katanya.