Polisi Pamekasan sediakan ojek gratis bagi jamaah haji
9 Agustus 2016 14:19 WIB
Polisi membonceng calon haji menuju pos pemberangkatan, di Pamekasan, Jawa Timur, Selasa (09/08/2016). Anggota Polres Pamekasan membantu jamaah calon haji yang terjebak macet saat akan diberangkatkan menuju tanah suci menggunakan motor ojek. (ANTARA FOTO/Saiful Bahri)
Pamekasan (ANTARA News) - Kepolisian Resor (Polres) Pamekasan, Jawa Timur, menyediakan layanan ojek gratis untuk membantu mengantar jamaah haji dari titik parkir menuju tempat pemberangkatan jamaah haji di area Monumen Arek Lancor yang jaraknya satu kilometer lebih.
Lokasi parkir kendaraan ke titik pemberangkatan jaraknya satu kilometer lebih dan warga yang mengantar jamaah sangat banyak sehingga jalanan macet.
"Makanya kami menyediakan fasilitas ojek gratis, agar calhaj tidak terlambat merapat ke titik pemberangkatan haji," kata Kepala Polres Pamekasan AKBP Nuwo Hadi Nugroho di lokasi pemberangkatan haji di Pamekasan, Selasa.
Polres menyediakan 10 unit sepeda motor untuk memberikan layanan ojek gratis. Lima sepeda motor dikemudikan oleh lima perempuan polisi yang bertugas membawa jamaah perempuan dan lima lainnya oleh pria polisi yang tugasnya mengangkut jamaah lelaki.
"Pelayanan ojek gratis ini kami berikan sebagai bentuk pelayanan, karena polisi sejatinya merupakan pelayan dan pengayom masyarakat," katanya.
Ia mengatakan layanan semacam itu baru diberikan tahun ini dan akan dilanjutkan pada tahun-tahun selanjutnya karena mendapat respons pemerintah.
Selain menyediakan layanan ojek gratis, kepolisian mengerahkan 250 personel untuk mendukung pengamanan pemberangkatan jamaah haji.
Lokasi parkir kendaraan ke titik pemberangkatan jaraknya satu kilometer lebih dan warga yang mengantar jamaah sangat banyak sehingga jalanan macet.
"Makanya kami menyediakan fasilitas ojek gratis, agar calhaj tidak terlambat merapat ke titik pemberangkatan haji," kata Kepala Polres Pamekasan AKBP Nuwo Hadi Nugroho di lokasi pemberangkatan haji di Pamekasan, Selasa.
Polres menyediakan 10 unit sepeda motor untuk memberikan layanan ojek gratis. Lima sepeda motor dikemudikan oleh lima perempuan polisi yang bertugas membawa jamaah perempuan dan lima lainnya oleh pria polisi yang tugasnya mengangkut jamaah lelaki.
"Pelayanan ojek gratis ini kami berikan sebagai bentuk pelayanan, karena polisi sejatinya merupakan pelayan dan pengayom masyarakat," katanya.
Ia mengatakan layanan semacam itu baru diberikan tahun ini dan akan dilanjutkan pada tahun-tahun selanjutnya karena mendapat respons pemerintah.
Selain menyediakan layanan ojek gratis, kepolisian mengerahkan 250 personel untuk mendukung pengamanan pemberangkatan jamaah haji.
Pewarta: Abd Aziz
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2016
Tags: