Rio de Janeiro (ANTARA News) - Michael Phelps merebut medali emas ke-19-nya dalam Olimpiade setelah turut mengantarkan rekan-rekannya dalam kuartet Amerika Serikat pada nomor estafet 4x100 meter gaya bebas putra memenangkan medali emas nomor ini.
Perenang berusia 31 tahun yang tampil pada laga kompetitif pertamanya dalam Olimpiade kelima yang dia ikuti itu kini mengumpulkan rekor medali fantastis dengan 23 medali, termasuk dua medali perak dan dua medali perunggu.
Pada nomor ini, juara Olimpiade London 2012 Prancis merebut medali perak, sedangkan Australia memperoleh perunggu. Phelps turun sebagai perenang kedua pada nomor ini dan dia sudah memenangkan empat medali emas dari nomor ini sejak Olimpiade Beijing.
"Olimpian (atlet Olimpiade) yang mendapatkan medali paling banyak sepanjang masa itu kini sudah memenangkan emas pada empat Olimpiade terpisah, perenang pertama yang melakukan hal itu," kata Phelps tentang dirinya.
Tim renang AS ini menciptakan rekor dunia dengan tiga menit 8,24 detik pada Olimpiade Beijing. Dan kini kuartet yang terdiri dari Caeleb Dressel, Phelps, Ryan Held dan juara dunia gaya bebas 100 meter putra Nathan Adrian ini membukukan waktu 3:09.92.
Kemenangan ini mengukuhkan dominasi AS pada nomor estafet 4x100 meter gaya bebas putra dengan selalu merebut medali sejak nomor ini diperkenalkan pada 1964. Prestasi ini juga membuat AS memperoleh dua medali emas yang sama dengan pencapaian Australia yang sekaligus mendapatkan dua emas sehari sebelumnya.
"Saya kira kami telah berbuat segalanya malam ini dan senang sekali dengan medali perunggu ini," kata perenang Australia James Magnussen yang menjadi perenang ketiga negaranya dan memberikan pujian kepada Phelps.
"Michael adalah jelas inspirasi untuk semua dari kita," kata dia seperti dikutip Reuters.
OLIMPIADE 2016 - Michael Phelps enggak ada matinya, rebut emas ke-19
8 Agustus 2016 14:17 WIB
Michael Phelps (Reuters)
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2016
Tags: